SEPUTAR CIBUBUR- Ayat renungan firman Tuhan pada saat ini terdapat dalam surat Roma:9:29 tertulis demikian:
“Dan seperti yang dikatakan Yesaya sebelumnya, seandainya Tuhan semesta alam tidak meninggalkan pada kita keturunan, kita sudah menjadi seperti Sodom dan sama seperti Gomora.”
Kowloon Walled City Park di Hongkong yang ada saat ini dulunya bukanlah taman yang indah, tapi sebuah kawasan tempat tinggal, kawasan pemukiman yang dipenuhi dengan kejahatan.
Di tahun 1980, pemerintah Hongkong memutuskan untuk menghancurkan Kowloon Walled City dan mengubahnya menjadi taman.
Baca Juga: Zainal Arifin: Syarat Pemakzulan Gibran Sudah Lengkap, Tapi Terkunci di Politik
Penghancuran wilayah ini dilakukan tahun 1993 dan kemudian dilanjutkan dengan pembangunan taman dan taman Kowloon Walled City Park pada akhirnya dibuka pada tahun 1995.
Kalau pemerintah di dunia ini saja bisa punya keputusan untuk menghancurkan suatu wilayah yang penuh dengan kejahatan, bagaimana kita merasa heran ketika Tuhan menghancurkan Sodom dan Gomora?
Tuhan tidak berkenan atas kejahatan. Dia tidak berkenan atas dosa dan pelanggaran.
Tapi kita bersyukur karena kasih karunia Tuhan yang meninggalkan kepada kita orang-orang percaya dan yang melimpahi kita dengan kasih karunia-Nya sehingga kita tidak dibinasakan tapi dibiarkan hidup.