SEPUTAR CIBUBUR – Indikator Politik Indonesia mengungkapkan bahwa publik yang menyukai Erick Thohir menjadi calon wakil presiden (Cawapres) semakin meningkat. Bahkan peningkatannya pun jauh lebih tajam dibandingkan empat bakal cawapres lain yang disurvei oleh lembaga itu.
“Secara umum dukungan terhadap Calon Wakil Presiden tidak banyak berubah, kecuali Erick Thohir yang meningkat cukup besar,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat menyampaikan hasil Survei Nasional: Dinamika Elektoral Capres dan Cawapres Pilihan Publik dalam Dua Surnas Terbaru di Jakarta, Minggu, 26 Maret 2023.
Baca Juga: Erick Thohir Tawarkan Mudik Gratis , Buruan daftar
Dalam survei tersebut, Indikator menemukan kecenderungan naiknya elektabilitas nama Erick Thohir stabil pada berbagai pola survei Tokoh yang Paling Pantas Sebagai Calon Wakil Presiden, baik pada posisi 18 nama, 9 nama, 7 nama, maupun 5 nama.
Pada pola 18 nama, elektabilitas Erick Thohir meningkat dari 8,8% pada Desember 2022 menjadi 12,9% pada Februari 2023. Demikian juga dengan pola survei 9 nama, elektabilitas Erick Thohir pun meningkat dari 10,3% pada Desember 2022 menjadi 14,5% pada Februari 2023.
Sementara pada simulasi 7 nama Cawapres, elektabilitas Erick Thohir meningkat dari 19,6% pada Desember 2022 menjadi 21,3%. Begitu pula dengan simulasi 5 nama Cawapres, elektabilitas Erick Thoir melonjak dari 12,9% pada November 2022 dan 13,2% pada Desember 2022 menjadi 17,4% pada Februari 2023.
Baca Juga: Tawarkan Ganjar-Erick, PAN Dinilai Lupa Komitmennya bersama PPP dan Golkar
“Di antara lima nama cawapres, perubahan terjadi terutama pada Ridwan Kamil dan Erick Thohir yang menunjukkan pola terbalik. Pada saat elektabilitas Ridwan Kamil menurun signifikan kedipilihan Erick Thohir justru meningkat tajam,” ungkapnya.
Kelima nama yang masuk pada simulasi 5 nama tersebut adalah Ridwan Kamil, Erick Thohir, Sandiaga Uno, Khofifah Indah Parawansa, dan Agus Harimukti Yudhoyono. (Lucius GK)