Namun, para korban justru diberikan respons yang tidak bersahabat."Korban justru disebut melakukan fitnah,” kata Susandi.
Buruknya Natalia memblokir seluruh akses klien yang telah membayar.
"Kalau dari klien saya sendiri memang nggak banyak ya Rp 45 juta. Tapi korbannya kan ribuan orang. Kalau digabung bisa ratusan juta," jelas Susandi.***