Rehabilitasi Mangrove, Kemenko Marves Apresiasi Konsistensi Harita Nickel Lestarikan Kawasan Pesisir Halmahera

- 24 Mei 2023, 13:27 WIB
tim kemenko marinves memantau hutan mangrove di Pulau Obi.
tim kemenko marinves memantau hutan mangrove di Pulau Obi. /Kamsari/Dok. Humas Harita Nickel

SEPUTAR CIBUBUR — Harita Nickel secara konsisten telah menerapkan prinsip Environment, Social dan Government (ESG) melalui program rehabilitasi mangrove di Halmahera Selatan, Maluku Utara. Tak ayal, komitmen grup perusahaan pertambangan dan hilirisasi nikel terintegrasi yang beroperasi di Pulau Obi ini menuai pujian

Apresiasi disampaikan oleh tim dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves), Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam kunjungan kerjanya ke site Harita Nickel di Desa Kawasi, Kecamatan Obi, Halmahera Selatan, pada Sabtu-Minggu, 20-21 Mei 2023.

Baca Juga: Para Calon Haji Dilarang Untuk Membawa Jimat, MUI: Bisa Kenal Pasal Sihir

Fatma Puspitasari, Koordinator Pengendalian Pemanfaatan dan Pelestarian Hutan Kemenko Marves, mengatakan kunker yang dilakukan oleh tim dari tiga kementerian itu dalam rangka monitoring dan evaluasi Nota Kesepakatan Bersama (NKB) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Rehabilitasi Mangrove untuk mendukung pemenuhan target nasional 600.000 ha lahan mangrove pada tahun 2024.

Fatma menyampaikan apresiasi kepada PT Trimegah Bangun Persada Tbk (PT TBP), entitas bisnis Harita Nickel selaku pemegang mandat Proyek Strategis Nasional (PSN) Kawasan Industri Obi, yang telah melaksanakan program kemitraan dengan pemerintah melalui skema tanggung jawab sosial dan lingkungan tersebut.

Bahkan, tegasnya, kegiatan sejenis telah dilakukan oleh PT TBP sebelum penandatanganan NKB dan PKS rehabilitasi mangrove dengan Kemenko Marves pada 17 November 2022. Sejak tahun 2021, imbuhnya, perusahaan telah bermitra dengan Universitas Khairun Ternate melakukan rangkaian kegiatan penanaman dan rehabilitasi mangrove dengan memberdayakan masyarakat lokal.

Menurutnya rehabilitasi mangrove dan berbagai program pelestarian lingkungan yang telah dijalankan perusahaan, menjadi bukti komitmen Harita Nickel terhadap tata kelola bisnis yang berkelanjutan sesuai prinsip ESG.

“Tentunya hal ini juga menjadi nilai tambah bagi PT TBP sebagai perusahaan publik,” ungkapnya.

Apresiasi juga disampaikan kepada seluruh perusahaan dalam unit bisnis Harita Nickel yang telah melaksanakan program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat sekitar.

Halaman:

Editor: Kamsari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x