Network
SEPUTAR CIBUBUR - Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, operasional Biskita Transpakuan yang semula ditargetkan mulai Senin 17 Januari 2022 kembali ditunda lantaran adanya penyesuaian mekanisme pengadaan barang/jasa dari pelelangan umum menjadi pengadaan melalui e-catalog.
Sebelumnya Plt Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Budi Setiadi menargetkan Biskita Transpakuan bisa beroperasi pada Senin 17 Januari 2022.
"Rencananya Biskita ini beroperasi pada awal Senin 17 Januari 2022. Karena ada jeda waktu antara sistem lama dan sistem baru yang harus kami sesuaikan, jadi harus kembali tertunda. Tapi secara umum tidak ada persoalan berarti, hanya administratif saja. Dan akan kembali beroperasi secepatnya," kata dia, Rabu 19 Januari 2022.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries dan Taurus, Kamis 20 Januari 2022: Cinta Harus Realistis, Kurangi Ego
Jeda operasional ini, kata Bima Arya, akan dimanfaatkan Pemkot Bogor dan Perusahaan Daerah Jasa Transportasi (PDJT) Kota Bogor untuk melakukan persiapan, armada maupun shelter.
“Sambil menunggu Biskita Transpakuan kembali beroperasi, Sekarang kita cek-cek lagi kesiapan armada, Agar pada saat beroperasi nanti Biskita siap untuk kembali melayani warga Bogor,” ujar Bima Arya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui BPTJ mengumumkan adanya jeda operasional pada layanan Biskita Trans Pakuan per 1 Januari 2022.
Baca Juga: Gaga Muhammad Divonis 4,5 Tahun Penjara dan Denda Rp10 Juta, Sama Dengan Tuntutan JPU
Penghentian sementara operasional ini tidak hanya terjadi di Kota Bogor, tapi juga di lebih dari 30 daerah yang mengoperasikan layanan sejenis dari Kemenhub.
