Sri Mulyani Nyatakan Indonesia Komit Tngkatkan Kualitas dan Standar Audit Keuangan Global

- 7 Maret 2023, 14:23 WIB
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani yang berpartisipasi secara virtual di acara IFIAR Inspection Workshop tahun 2023 di Jakarta, Selasa, 7 Maret 2023.
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani yang berpartisipasi secara virtual di acara IFIAR Inspection Workshop tahun 2023 di Jakarta, Selasa, 7 Maret 2023. /Dok. Kementerian Keuangan

SEPUTAR CIBUBUR - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan bahwa sebagai salah satu dari 54 negara anggota International Forum of Independent Audit Regulators (IFIAR), Indonesia selalu berkomitmen untuk berkontribusi aktif dalam meningkatkan kualitas dan standar audit keuangan secara global.

Maka dari itu, ia berharap acara IFIAR Inspection Workshop 2023 yang diselenggarakan di Bali pada 7-9 Maret 2023 bisa memperkuat kesadaran akan pentingnya meningkatkan kualitas pengawasan di industri audit.

"Meningkatkan kualitas pengawasan tidak hanya penting di bidang perumusan kebijakan, tetapi juga penting dalam bidang inspeksi dan penegakan hukum,” kata Sri Mulyani yang berpartisipasi secara virtual di acara IFIAR Inspection Workshop 2023, seperti dikutip dari keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Selasa, 7 Maret 2023.

Baca Juga: Rugi Investasi Bodong OxtaFX, Pejabat Pajak Kambing Hitamkan Sri Mulyani

IFIAR adalah organisasi internasional yang meliputi regulator di bidang audit dari berbagai negara untuk melindungi kepentingan publik dan investor dengan meningkatkan pengawasan audit secara global. Dalam hal ini, Indonesia diwakili oleh Pusat Pembinaan Profesi Keuangan (PPPK) Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Sebagai kegiatan rutin tahunan, IFIAR Inspection Workshop bertujuan untuk memfasilitasi peserta agar dapat berbagi pengalaman praktik terkait pembinaan dan pengawasan audit antarnegara anggota IFIAR.

Indonesia melalui Kemenkeu akan berbagi praktik regulasi dan pengawasan akuntan publik kepada regulator lain anggota IFIAR dan sebaliknya.

Baca Juga: Pegawai Kemenkeu Minta Sri Mulyani Lebih Bijaksana

Melalui berbagai kelompok kerja dan rangkaian kegiatan IFIAR, Menkeu berharap negara-negara anggota dapat saling berdiskusi secara intensif untuk membahas isu-isu terkini terkait pengawasan audit.

Audit yang berkualitas menjadi upaya untuk meningkatkan kepercayaan publik dan transparansi terhadap laporan keuangan yang kemudian dapat digunakan untuk mengambil keputusan ekonomi.

Transparansi laporan keuangan merupakan salah satu elemen dalam mendukung ketahanan sektor keuangan dalam menjaga kestabilan perekonomian. Di Indonesia, Kemenkeu membentuk PPPK sebagai badan pengawasan untuk memastikan keandalan laporan keuangan yang diaudit.

Baca Juga: Sidang Korupsi Bupati Pemalang, Mukti Agung Wibowo Bayar Apartemen Cewek Kinyis-kinyis Rp11 juta per Bulan

Namun, diperlukan kerja sama dan kolaborasi dari berbagai pihak untuk mempromosikan pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan perilaku etis di sektor keuangan untuk melindungi kepentingan investor dan menjaga keberlanjutan ekonomi.

Selain itu,untuk menegaskan pentingnya peran akuntan publik sebagai bagian integral dari sektor industri keuangan untuk menjaga kredibilitas dan keberlanjutannya, tahun ini pemerintah telah mengesahkan Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (P2SK).

Halaman:

Editor: Erlan Kallo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x