Dorong Ekonomi Kreatif, SKKNI Bidang Keahlian Pengembangan Video Game Dikuncurkan

- 5 Juli 2022, 15:34 WIB
SKKNI bidang  keahlian pengembangan video game
SKKNI bidang keahlian pengembangan video game /Kamsari/Dok. Humas Kemnaker


SEPUTAR CIBUBUR — Wakil Menteri Ketenagakerjaan, Afriansyah Noor, menyatakan bahwa sektor ekonomi kreatif akan terus didorong menjadi penyanggah perekonomian nasional. Adanya pandemi COVID-19 telah memunculkan ide-ide kreatif di masyarakat untuk menghasilkan berbagai sumber ekonomi ditengah segala keterbatasan.

"Ekonomi kreatif bertumpu pada kekuatan dan kompetensi SDM, yaitu kemampuan menciptakan nilai tambah produk atau jasa berbasis ide, kreativitas dan inovasi," ucap Afriansyah Noor ketika memberikan sambutan pada peluncuran Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) Bidang Keahlian Pengembangan Video Game, di Ruang Tridharma Kemnaker, Senin (4 juli2022).

Baca Juga: Hingga Semester I Tahun 2022, Kementerian PUPR Salurkan FLPP Untuk 99.557 Unit Rumah

Wamenaker mengatakan, SKKNI bidang keahlian pengembangan video game merupakan bentuk dari produk ekonomi kreatif dalam menghasilkan para kreator game lokal agar memiliki inovasi menjadi pembuat game.

"SKKNI bidang keahlian pengembangan video game jadi momentum menghasilkan para kreator game lokal untuk berinovasi menjadi pembuat game," katanya.

Ia mengingatkan, industri game buatan Indonesia harus juga didukung oleh infrastruktur jaringan, pendanaan, SDM dan kebijakan."Oleh karena itu, pemerintah berkonsisten mendukung pertumbuhan industri game agar menjadi industri kuat dan berdaya saing," ujarnya.

Baca Juga: Kemnaker Lepas 250 PMI Sektor Perkebunan ke United Kingdom

"Masih banyak bidang keahlian yang harus dipersiapkan standar kompetensinya, khususnya berkaitan dengan future job," tambah Wamenaker.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan Vokasi dan Produktivitas Kemnaker, Budi Hartawan menambahkan, SKKNI keahlian pengembangan video game merupakan upaya pemerintah untuk membangun dan menyiapkan kompetensi SDM pembuat game lokal melalui kompetisi video game.

Halaman:

Editor: Kamsari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x