Pemerintah menerima 1.389.600 dosis vaksin AstraZaneca, melalui Multilateral COVAX Fasility,

- 8 Mei 2021, 09:58 WIB
VAKSIN -  Sars-Cov2 dan Vaksin Coronavirus/GAMBAR OLEH PEARSON0612 DARI PIXABAY/
VAKSIN - Sars-Cov2 dan Vaksin Coronavirus/GAMBAR OLEH PEARSON0612 DARI PIXABAY/ /PEARSON0612 DARI PIXABAY

 

SEPUTAR CIBUBUR - Pemerintah menerima 1.389.600 dosis vaksin AstraZaneca, melalui Multilateral COVAX Fasility, menyusul kedatangan 55.300 dosis vaksin dengan merek yang sama.

Kedatangan vaksin dalam bentuk jadi itu disampaikan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangannya kepada media melaui keterangan pers virtual Menteri Luar Negeri Retno Marsudi melalui Youtube Sekretariat Presiden di Jakarta pada 8 Mei 2021`.

Vaksin AstraZeneca sebelumnya diterima pemerintah sebanyak 55.300 dosis vaksin pada 6 Mei 2021."Dengan demikian jumlah vaksin batch ketiga minggu ini dari COVAX Facility sebesar 1.444.900 dosis vaksin jadi AstraZeneca," urai Menlu.

Baca Juga: INTERMEZZO: Jok ala Gus Dur, Proyek Jembatan Surga Neraka yang Tak Kunjung Selesai

Dia menambahkan total vaksin AstraZeneca dari jalur multilateral yang telah diterima di Indonesia sebesar 6.410.500 dosis vaksin jadi, sedangkan secara keseluruhan, jika dihitung seluruh vaksin Covid-19 yang telah diamankan Indonesia sejak awal hingga hari ini berjumlah 75.910.500 dosis vaksin.

Adapun rinciannya vaksin Sinovac sebanyak 68.500.000 dosis, AstraZeneca dari jalur COVAX Facility 6.410.500 dosis, dan vaksin Sinopharm sebesar 1 juta dosis yang telah diterima pemerintah Indonesia.***

Editor: Erwin Tambunan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x