Kementerian PUPR Akan Tata Perumahan di Koridor Sirkuit MotoGP Mandalika

- 4 Januari 2022, 14:33 WIB
penataan rumah di koridor Mandalika
penataan rumah di koridor Mandalika /Kamsari/Dok. Humas Ditjen Perumahan Kementerian PUPR

 

SEPUTAR CIBUBUR – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melakukan penataan rumah masyarakat di kawasan koridor Sirkuit MotoGP Mandalika di Nuta Tenggara Barat (NTB). Penataan rumah akan dilaksanakan melalui program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) serta program beautifikasi rumah agar kawasan tersebut lebih tertata, layak huni serta menjaga keindahan di sekitar sirkuit.

“Kementerian PUPR akan memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan ajang Moto GP Mandalika. Seluruh Direktorat Jenderal di Kementerian PUPR baik Direktorat Jenderal Sumber daya Air, Direktorat Jenderal Bina Manarga, Direktorat Jenderal Cipta Karya dan Direktorat Jenderal Perumahan akan bersinergi agar pembangunan infrastruktur dan perumahan di sekitar Sirkuit Moto GP mandalia bisa berjalan dengan baik di lapangan,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto saat memimpin Rapat Pembahasan Penanganan Kawasan Koridor Mandalika Dalam mendukung Pelaksanaan MotoGP Mandalika Tahun 2022 di Kantor Kementerian PUPR, Jakarta, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Sediakan Hunian Layak, Kementerian PUPR Selesaikan 7.075 Unit Rusun pada TA 2021

Tampak hadir pula dalam kegiatan tersebut, Komandan Lapangan Persiapan Penyelenggaraan MotoGP Mandalika yang juga Mantan Panglima TNI, Marsekal (Purn) TNI Hadi Tjahjanto, Kasubdit Wilayah II Direktorat Rumah Swadaya, Chandra RP Situmorang, perwakilan Ditjen SDA, Ditjen Bina Marga, Ditjen Cipta Karya

Iwan menerangkan, dirinya langsung menugaskan Direktur Rumah Swadaya ke Mandalika, NTB untuk melihat kondisi lapangan dan mempersiapkan dimulainya pelaksanaan peningkatan kualitas rumah di koridor sirkuit mandalika dimaksud. Hal itu dilaksanakan mengingat penyelenggaraan MotoGP Mandalika yang akan digelar bulan Maret mendatang sehingga perlu ada percepatan terkait pembangunan infrastruktur dan perumahan di lapangan.

“Kementerian PUPR memastikan proyek pembangunan infrastruktur dan perumahan bisa segera dimulai untuk mengantisipasi masalah yang ada serta melalukan update dan sinkronisasi di lapangan. Seluruh penyedia jasa sudah bergerak di lapangan serta melaksanakan pekerjaan untuk menyelesaikan pembangunan,” terangnya.

Lebih lanjut, dirinya menerangkan, Ditjen Perumahan masih ada pekerjaan rumah besar terkait perbaikan rumah di koridor sirkuit yakni sekitar 196 unit. Dari total rumah yang berada di tanah masyarakat sendiri sebanyak 107 unit, sedangkan sisanya berada di tanah milik ITDC.

Dari hasil pendataan dari 107 unit rumah tersebut, Kementerian PUPR telah melakukan verifikasi by name by address serta sudah dilakukan verifikasi di lapangan untuk dilakukan penyiapan pelaksanaan thd rumah tidak layak huni yang memenuhi persyaratan BSPS, sedangkan 89 unit lainnya yg berada di lahan ITDC akan dicari solusi penanganannya.

Selain menyalurkan Program BSPS, imbuhnya, Kementerian PUPR juga akan membantu rumah yang layak huni untuk  dilakukan beautifikasi agar secara penampilan lebih cantik dengan menggandeng mitra kerja seperti agar lebih bagus dilihat dan secara estetika lebih menarik.

Halaman:

Editor: Kamsari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x