SEPUTAR CIBUBUR - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendorong pembangunan rumah susun (Rusun) untuk para santri di pondok pesantren.
Salah satu Rusun yang dibangun adalah Rusun untuk Ponpes Minhaajurrosyidiin di Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Provinsi DKI Jakarta senilai Rp 3,8 Miliar lengkap dengan fasilitas serta meubeulair untuk para santri.
“Kami terus mendorong pembangunan Rusun untuk para santri di seluruh Indonesia. Kami ingin para santri sebagai generasi muda selain belajar agama dan ilmu di Ponpes juga berlatih tinggal di hunian vertikal,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto di Jakarta, Senin, 4 Juli 2022.
Baca Juga: Kementerian PUPR Salurkan 60.706 Unit Bantuan Rumah Swadaya untuk MBR
Kepala Bagian Keuangan Pengolaan BMN dan Barang Persediaan Bencana Sekretariat Direktorat Jenderal Perumahan, Sumadiyono menerangkan, saat ini pihaknya juga telah melaksanakan serah terima aset serta pengelolaan Rusun kepada pihak penerima manfaat.
Hal tersebut agar Rusun yang telah selesai dibangun bisa segera dikelola, dirawat dan dimanfaatkan aset-aset yang ada di dalamnya serta dijaga keamanannya semaksimal mungkin serta untuk tertib administrasi aset negara.
Berdasarkan data yang ada di Sekretariat Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, lokasi pembangunan Rusun Pondok Pesantren Minhaajurrosyidiin berada di Jalan SPG VIl Nomor 17 Kelurahan Lubang Buaya, Kecamatan Cipayung Kota Jakarta Timur, Provinsi DKI Jakarta.
Bangunan vertikal tersebut memiliki spesifikasi bangunan yakni dibangun satu tower setinggi dua lantai dan memiliki hunian dengan model barak sebanyak empat unit yang bisa dihuni puluhan santri.