Renungan Malam Kristiani: Dibentuk Setiap Hari

- 9 Maret 2023, 18:00 WIB
Illustrasi merenung atas amal dan dosa yang kita perbuat.
Illustrasi merenung atas amal dan dosa yang kita perbuat. /Pixabay.com/josealbafotos

Mungkin ada diantara kita yang pernah mengatakan “Mengapa saya selalu dipertemukan dengan orang yang sama? yang menyebalkan? atau mengapa saya selalu mengalami masalah yang itu-itu saja?

Kalau itu yang terjadi kita perlu merenungkan mungkin Tuhan sedang membentuk kita dalam aspek tertentu di hidup kita dan kita belum lulus sehingga kita diperhadapkan dengan masalah yang sama, dengan orang yang sama.

Tuhan mau kita menanggalkan sifat yang buruk dan yang tidak berkenan dan memiliki sikap yang benar sesuai kehendak Tuhan.

Mungkin kita belum berubah dalam hal yang diinginkan Tuhan seperti misalnya iri hati, kebencian, amarah atau hal yang lainnya.

Dan karena kita belum lulus, kita masih diuji dengan diperhadapkan dengan perkara yang sama.

Di padang gurun itu, di Rafidim, Musa sebenarnya mengalami situasi kesulitan yang sama dengan semua bangsa Israel.

Tapi Musa tidak menggerutu melainkan tetap percaya kepada Tuhan dan ia berdoa.

Dua sikap yang berbeda ini antara Musa dan sebagian bangsa Israel menjadi gambaran tentang pergumulan batin kita.

Di satu sisi kita ingin mengikuti keinginan daging tapi di sisi lain kita ingin mengikuti keinginan Tuhan.

Saat kita berada dalam situasi seperti padang gurun, kita perlu mengambil sikap untuk bersabar, percaya, dan berharap kepada Tuhan.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x