Libatkan Ribuan Desa, Makan Siang Gratis Butuh 6,7 Juta Ton Beras dan 4 Juta KL Susu Sapi

- 23 Februari 2024, 13:43 WIB
Budiman Sudjatmiko.
Budiman Sudjatmiko. /Tangkapan layar./

SEPUTAR CIBUBUR -Rencana program makan siang dan susu gratis yang diusulkan oleh pasangan calon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, memerlukan 6,7 juta ton beras dan 4 juta kiloliter (KL) susu sapi.

Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN), Budiman Sudjatmiko, menekankan bahwa program makan siang gratis harus memenuhi standar komposisi makanan yang terdiri dari 4 sehat dan 5 sempurna.

"Program ini dalam skala penuhnya akan memerlukan hingga 6,7 juta ton beras per tahun, 1,2 juta ton daging ayam per tahun, 500.000 ton daging sapi per tahun, 1 juta ton daging ikan per tahun, berbagai kebutuhan sayur mayur dan buah‐buahan, hingga kebutuhan 4 juta kiloliter susu sapi segar per tahun," kata Budiman dalam keterangannya, Kamis 22 Februari 2024.

Baca Juga: Ngeri, Indonesia Rugi Rp544 triliun Akibat Perubahan Iklim

Budiman optimistis bahwa program tersebut akan memberikan manfaat secara menyeluruh kepada sekitar 82,9 juta anak sekolah dan pesantren di seluruh Indonesia.
Sesuai dengan dokumen visi, misi, dan program Prabowo-Gibran, program makan siang dan susu gratis direncanakan akan diperluas secara bertahap dan diharapkan mencapai cakupan 100 persen pada 2029.

Untuk mencapai tujuan tersebut, program ini akan memerlukan pembiayaan penuh yang diperkirakan mencapai Rp450 triliun.

"Sehingga diperkirakan secara bertahap, program ini memerlukan pembiayaan sebesar Rp100‐120 triliun pada tahun pertama pemerintahan Prabowo‐Gibran,” ujar Budiman.

Budiman memperkirakan diperlukan alokasi APBN sekitar Rp50-60 triliun untuk tahun pertama pelaksanaan program makan siang gratis. Besaran APBN tersebut dapat disesuaikan oleh pemerintah melalui peningkatan efisiensi anggaran dan pendapatan negara.

Baca Juga: Bank DBS Indonesia Dukung Akselerasi Pertumbuhan Sektor Otomotif

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x