SEPUTAR CIBUBUR - Banjir di Kabupaten Demak dan Kudus, Jawa Tengah kembali terjadi akibat jebolnya tanggul di wilayah Demak. Untuk membantu para penyintas banjir di Kecamatan Karanganyar Kabupaten Demak dan Kudus, BSI Maslahat menyalurkan bantuan sebesar Rp100 juta dan terbagi menjadi enam tahap.
Bantuan yang diberikan berupa bantuan logistik seperti beras, minyak goreng, gula, hygiene kit, pembalut, pakaian dalam, obat nyamuk oles, dan obat-obatan.
Adapun enam tahap penyaluran untuk bantuan ini. Pertama: bantuan air mineral dan obat-obatan disalurkan ke Kantor BPBD Kab. Demak Kel. Mangunjiwan, Kab. Demak. Tahap kedua, bantuan logistik disalurkan ke dapur umum di Balai Desa Jati Wetan Kec. Jati Kabupaten Demak.
Baca Juga: Beri Kemudahan Masyarakat, BSI Maslahat Surabaya Hadirkan Mobil Mushola di Tunjungan
Tahap ketiga, bantuan logistik diserahkan ke dapur umum di SMPN 1 Gajah Kec. Gajah Kabupaten Demak. Tahap keempat, bantuan logistik dan obat-obatan diserahkan ke titik pengungsian gedung JHK IPHI.
Banjir di Kabupaten Demak dan Kudus, Jawa Tengah kembali terjadi akibat jebolnya tanggul di wilayah Demak. Banjir ini semakin meluas hingga di Kabupaten Kudus, dan terdapat 29 desa yang terdampak banjir, dibanding banjir sebelumnya yang hanya beberapa desa. Sebanyak 29 desa itu berada di lima kecamatan, yakni Undaan, Jati, Kaliwungu, Mejobo, dan Jekulo.
Dari data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Demak, ada sebanyak 74 desa di 10 kecamatan yang terdampak banjir. Warga yang terdampak sebanyak 75.004 jiwa dengan jumlah pengungsi 4.244 jiwa.
Baca Juga: Tahap 4, BSI Maslahat Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina Rp4,3 Miliar
Direktur Eksekutif BSI Maslahat, Sukoriyanto Saputro mengungkapkan keprihatinannya akan banjir yang kembali menimpa masyarakat Demak dan Kudus.