Network
SEPUTAR CIBUBUR – Ada banyak cara bagi pelaku pembangunan atau developer merayu calon pembelinya, tapi calon konsumen jangan lengah kalau tak mau berujung derita.
Sebab dengan brosur saja developer memberikan banyak janji kepada konsumen, seperti lokasi strategis, harga ekonomis dan kompetitif, aplikasi cepat, fasilitas lengkap, bahkan prospek kawasan.
Karena hunian yang dijual itu biasanya masih dalam bentuk gambar, bukan bangunan riil.
Wajar, developer amat berisiko bila langsung membangun tanpa ada pembeli. Bangunan baru selesai 2 hingga 2 ½ tahun, setelah kita mencicil uang muka ke developer.
Baca Juga: Sold Out Dalam Lima Jam, Cendana Parc Siapkan Phase 2
Di sini perlunya konsumen diingatkan, agar berhati-hati memilih developer. Jangan terburu semangat hanya lantaran ada peluang yang menjanjikan.
Apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini, tidak sedikit dari mereka yang mengalami kesulitan keuangan dalam meneruskan proyeknya.
Konsumen harus mencari info lebih banyak menyangkut pengembang tersebut, dan lokasi yang ditawarkan. Hati-hati bila merasa pengembang tersebut tidak profesional.
Berikut ini hal-hal yang perlu diperhatian dalam memilih pengembang perumahan yang baik, apalagi kita baru dalam hal membeli rumah dalam perumahan:
