Network
SEPUTAR CIBUBUR - Sejumlah pejabat negara menghadiri pengukuhan gelar guru besar dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya kepada Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan, Anwar Sanusi di Malang, Jawa Timur, Sabtu (19 Maret 2022).
Dalam pidato pengukuhannya yang mengangkat tema "Multi-level Collaborative Governance: Sebuah Pendekatan Baru dalam Mewujudkan Desa Mandiri di Era Digital", Anwar menjelaskan perkembangan era digital menyebabkan ekonomi dunia sedang mengalami transformasi besar ke arah knowledge economy.
Baca Juga: Sepanjang Tahun 2022, Pemerintah Latih 145.370 Peserta Vokasi nasional
Menurut dia, dinamika perkembangan desa juga tidak lepas dari arus besar tersebut. "Desa tidak hanya mengalami digitisasi, namun juga digitalisasi yang nantinya akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi di perdesaan," ujarnya.
Namun demikian, dia menilai hingga saat ini masih sangat sedikit studi kebijakan publik yang menyentuh tentang kebijakan perdesaan. Menurutnya, dari 2014 hingga 2020, kajian kebijakan publik yang membahas tentang kebijakan perdesaan sangat minim, sedangkan di tahun yang sama, kajian tentang kebijakan perkotaan mendapatkan porsi yang cukup besar.
Tampak sejumlah pejabat negara ya g hadir memberi ucapan selamat.
Para pejabat tersebut mulai dari Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD; Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan; Muhadjir Effendy; Menteri Desa dan PDTT, Abdul Halim Iskandar; hingga Wakil Ketua DPR RI, Abdul Muhaimin Iskandar.
Menko Polhukam, Mahfud MD menyampaiakn selamat dan rasa bangganya atas penganugerahan guru besar kepada Sekjen Anwar.
"Saya bangga dan berdoa, mudah-mudahan ilmunya bisa bermanfaat untuk pengembangan kampus dan penerapan di tengah-tengah masyarakat dan pemerintahan," ucap Menko Polhukam, Mahfud MD.
