Bandar Arisan Bodong yang Menipu Korbannya Hingga Miliaran Diamankan Polres Bengkulu

- 5 Juli 2022, 13:20 WIB
Bandar arisan bodong yang rugikan peserta hingga miliaran rupiah berhasil ringkus pihak kepolisian Bengkulu.
Bandar arisan bodong yang rugikan peserta hingga miliaran rupiah berhasil ringkus pihak kepolisian Bengkulu. /pixabay/sajinka2/

SEPUTAR CIBUBUR - Petugas Kepolisian Resor Rejang Lebong, Bengkulu, mengamankan terduga bandar arisan bodong di wilayah itu yang menyebabkan ratusan peserta mengalami kerugian hingga Rp5 miliar.

Kapolres Rejang Lebong AKBP Tonny Kurniawan diwakili Kasat Reskrim AKP Sampson Sosa
Hutapea di Mapolres Rejang Lebong, Senin, mengatakan terduga pelaku berinisial Bu ini
diamankan pada hari Senin sekitar pukul 11.00 WIB saat berada di Desa Teladan, Kecamatan
Curup Selatan, Kabupaten Rejang Lebong.

"Saat ini sudah kami amankan. Statusnya masih sebagai saksi karena perlu pendalaman lebih lanjut dan terduga masih menjalani pemeriksaan lebih dalam lagi," kata dia.

Baca Juga: Bank BTN Siap Ekpansi ke Bengkulu Buka Kantor Cabang Syariah

Dia menjelaskan, untuk sementara ini yang diamankan baru satu orang. Yang bersangkutan tiba di Gedung Reskim Polres Rejang Lebong sekitar pukul 11.25 WIB terlihat bersama dengan suami dan anaknya yang masih balita.

Pihaknya siap menerima laporan dari ratusan korban, yang sejauh ini sudah ada puluhan korban yang membuat laporan ke Mapolres Rejang Lebong serta di Polda Bengkulu.

"Kami tampung semua tapi laporannya jadi satu, jadi tidak semua korban dicantumkan dalam pelaporan nanti. Selain di Polres Rejang Lebong juga ada laporan di Polda Bengkulu yang kemungkinan dibuat masyarakat yang berada di Kota Bengkulu," terangnya.

Baca Juga: Jadikan BLK Bengkulu Berdaya Saing Global, Siapkan SDM Berkompetensi

Sejauh ini terduga pelaku ini, tambah dia, masih dalam pemeriksaan petugas penyidik dan masih dilakukan pendalaman, apakah kasusnya masuk dalam kategori penipuan, penggelapan, atau pelanggaran Undang-Undang ITE.

Halaman:

Editor: Danny tarigan

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah