Network
Kabar penculikan Mama Rosa akhirnya disiarkan melalui siaran radio. Dan meminta tolong agar segera melapor bagi yang melihat ibu Aldebaran itu.
“Mobil dengan pelat nomor B 77 SEA, pemilik mobil Irvan Pratama telah menculik Rosa Alfahri, bagi siapapun mohon info ke kami,” ucap penyiar di radio.
Baca Juga: Cerita Nurul Arifin Tentang Kebiasaan Maura Semasa Hidup
Untungnya, Papa Surya mendengar berita itu dan langsung menghubungi mantunya. Dia memberitahu Aldebaran bahwa barusan dia lihat mobil Irfan di Jalan Lhokseumawe, sopirnya membeli bensin dua jirigen di penjual bensin eceran.
Aldebaran langsung menelepon Jessica, menanyakan apakan pula rumah dekat Jalan Lhokseumawe. Jessica mengatakan punya rumah di sekitar itu, tapi sudah lama tidak ditinggali. Jessica lalu memberikan alamatnya. Aldebaran langsung memintan polisi segera menuju ke TKP.
Sementara itu, Irfan membawa Mama Rosa ke dalam rumahnya dan membaringkan tubuhnya di lantai. Dia menyiramkan bensin ke semua sudut-sudut ruang.
Dia seakan bersiap melakukan ‘Harakiri’ ala Indonesia. Dia ingin hancur bersama dendamnya, Mama Rosa.
Baca Juga: Rendahkan Pembalap Indonesia di Kancah Internasional, Jerome Polin Langsung Ditegur Sean Galael
Kemungkinan Irfan gagal mengeksekusi Mama Rosa, karena Aldebaran dan Rendy bersama polisi datang menyelamatkan Mama Rosa.
Ada dua kemungkinan yang terjadi, Irfan berhasil ditangkap polisi atau dia berhasil melarikan diri, dan kembali menyusun rencananya.
