Ustaz Das’ad Latif: Anak Milenial Baru 'Hijrah' Jangan Gampang Menyalahkan Orang

- 10 Mei 2021, 10:03 WIB
Jawaban Ustaz Das’ad Latif, soal anak milenial ngaji di Internet
Jawaban Ustaz Das’ad Latif, soal anak milenial ngaji di Internet /Tangkapan layar/akun Youtube Najwa Shihab

SEPUTAR CIBUBUR –Ustaz kodang Das’ad Latif  mengkritik, bahwa saat ini banyak anak milenial yang belajar agama dari media sosial (medsos) lalu dengan mudah menyalahkan orang lain.

“Katanya mereka telah bertobat dan hijrah, lalu belajar agamanya (di internet) baru dua bulan, lalu semua (orang) mau disalahkan,” kata Ustaz Das’ad Latif dalam program Shihab & Shihab, di akun Youtube Najwa Shihab.

Karena merasa paling benar, kata Ustaz Latif, anak-anak milenial yang belajar lewat medsos ini lalu menganggap dirinya (sebagai petugas) pembuka pintu surga dan neraka dan sebagai panitia hari kiamat. Pokoknya semua orang yang tidak sepaham adalah salah.

Baca Juga: Mengintip Kiat Local Madness Dongkrak Merek Lokal

Padahal perbedaan dalam Islam itu dibenarkan. berbicara soal perbedaan, bahwa nanti di akhirat, Allah tidak akan 2 + 2 = berapa? Pasti jawabannya hanya satu adalah 4.

“Tapi Allah akan bertanya kepada kita nanti empat itu kamu dapat darimana? Boleh 2 + 2, 1 + 3, atau 0 + 4. Dan memang dalam agama Islam ini terdapat perbedaan-perbedaan. Itulah sebabnya hingga ada imam mazhab,” jelas ustaz yang humoris ini.

Sebagai anak muda yang baru belajar agama, lanjutnya, itu dulu yang harus diketahui, bahwa dalam Islam itu ada perbedaan. Kemudian agar tidak salah memahami perbedaan itu, anak milenial harus arif menyikapi perbedaan. Itu kata kuncinya. Arief itu tidak menyalahkan orang.

Baca Juga: Status Galau Fahri Skroepp, Ingat Bro Cinta Karena Nyaman akan Kalah dengan Cinta Karena Iman

Dia juga mengingatkan, agar kita tidak mengurus “dosa” orang lain, karena baginya, dosamu tidak saya tanggung dan dosaku juga kamu tidak tanggung.

Halaman:

Editor: Erlan Kallo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah