SEPUTAR CIBUBUR - Pasukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) siap menangkap seluruh anggota Kelompok Kriminal Bersenjata KKB) di Papua, menyusul perintah Presiden Jokowi agar Panglima TNI dan Kapolri untuk mengejar dan menangkap seluruh anggota KKB Papua.
"Intinya, kami (TNI) siap untuk menangkap seluruh anggota KKB. Kami menunggu keputusan politik Presiden J(KKB)okowi selanjutnya," kata Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayor Jenderal TNI Achmad Riad, menjawab pertanyaan awak media berkaitan perintah Presiden Jokowi agar TNI membantu polisi menangkap seluruh anggota kelompok kriminal di Papua.
Penegasan itu tersebut langsung disampaikan Presiden Jokowi dalam memberikan keterangan pers yang didampingi Panglima TNI , Marsekal Hadi Tjahjanto, Kapolri,Listyo Jenderal Polisi, Listyo Sigit Prabowo atas gugurnya Brigadir Jenderal TNI I Gusti Putu Danny.
Baca Juga: Pengamat Intelijen: Perlu Kerahkan Satuan Tempur Menghadapi KKB.
Selama ini, lanjut dia, TNI dan Kepolisian Indonesia sudah bekerja sama secara baik untuk menangkap anggota kelompok bersenjata di Papua yang sering menembak aparat negara dan warga bahkan hingga menghilangkan nyawa mereka dengan cara yang kejam.
Lebih lanjut dikatakan Riad adanya kemungkinan operasi besar-besaran di Papua untuk menangkap seluruh anggota kelompok bersenjata tetap menunggu keputusan politik selanjutnya dari pemerintah.
Sebelumnya, Jokowi memerintahkan Tjahjanto dan Sigit untuk menangkap seluruh anggota kelompok bersenjata setelah serangan yang menewaskan Kepala BIN Daerah Papua, Brigadir Jenderal TNI I Gusti Putu Danny, Minggu (25/4), di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.
Ini adalah korban serangan kelompok bersenjata dengan pangkat paling tinggi yang pernah terjadi selama ini, yaitu brigadir jenderal TNI.
Baca Juga: Mayjen Anumerta TNI I Gusti Putu Danny Karya akan Dimakamkan di TMP Kalibata
Editor: Erwin Tambunan
Sumber: Antara