Satgas Covid-19 Himbau Warga Pemudik Tidak Terobos Titik Penyekatan

- 12 Mei 2021, 09:31 WIB
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan angka kematian akibat Covid-19 meningkat dalam sepekan terakhir
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan angka kematian akibat Covid-19 meningkat dalam sepekan terakhir /PMJ News/Setpres

SEPUTAR CBUBUR – Insiden perlawanan pemudik yang menerobos hadangan kepolisian di sejumlah titik penyekatan disayangkan Satgas Penanganan Covid-19.

Tidak hanya memaksa, di beberapa titik penyekatan, warga pemudik malah melakukan perlawanan, dan karena jumlah jauh lebih banyak, akhirnya petugas yang berjaga tidak dapat berbuat apa-apa.

Fakta di lapangan menunjukkan data akumulasi skrining pemudik yang terjaring, ada sekitar 4.000 pemudik dinyatakan positif Covid-19.

Jumlah itu pun masih berpotensi meningkat selama proses skrining yang dilakukan Kepolisian terus berjalan.

Baca Juga: Lebih dari Satu Juta Warga Tinggalkan Jakarta dan Sekitarnya

Informasi itu disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito, seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com.

“Satgas berharap aparat di lapangan selalu bersabar dalam menjalankan tugas yang sedang diemban,” ujarnya.

Pemerintah pun meminta TNI-Polri tetap tegas dan konsisten dalam menegakkan kebijakan penyekatan mudik, sesuai peraturan yang berlaku.

Anggota Kepolisian di lapangan juga hendaknya tidak ragu untuk menerapkan sanksi putar balik kepada masyarakat yang tetap memaksa mudik.

Halaman:

Editor: Erlan Kallo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah