Memasuki set ketiga, Gresik Petrokimia meraih angka pertama, 1-0. Rally terjadi dan angka bertambah untuk Gresik Petrokimia, 2-0. Tiga angka berturut-turut dituai Gresik Petrokimia, 3-0.
Perolehan angka Gresik Petrokimia terhenti. Bandung BJB coba mengejar, 1-3. Sebuah serve yang gagal dari Yola, menambah angka bagi lawan, Gresik Petrokimia unggul, 4-1. Dan, terus memimpin 5-3.
Baca Juga: Omicron Meningkat, Mahasiswa di Amerika Serikat Serukan Pemberlakuan Pembelajaran Jarak Jauh
Kembali terjadi rally yang akhirnya membuat skor imbang 5-5. Bandung BJB balik unggul 7-5 setelah spike tajam Anindita gagal dibendung.
Gresik Petrokimia tak mau diam, balas menyerang dan memperkecil ketertinggalan, lalu menyamakan angka 7-7. Tak mau dikejar Yeliz Basa menghentikan perolehan angka Gresik Petrokimia sehingga Bandung BJB kembali memimpin 9-7. Pelatih Gresik Petrokimia meminta time out.
Bandung BJB tancap gas, memperlebar jarak, 9-7. Kembali Gresik Petrokimia mengejar ketertinggalan, 8-9. Langsung dibayar lunas oleh anak-anak Bandung BJB yang kembali menambah angka 10-8.
Kejar mengejar angka terjadi, Gresik Petrokimia mempertipis jarak, 9-10. Lalu menyamakan 10-10. Angka sama kembali terjadi 11-11. Bandung BJB melaju, 15-11. Pelatih Gresik Petrokimia meminta time out saat tertinggal 11-16 di set ketiga. Serve Yola gagal, Gresik Petrokimia mendapat angka gratis, 12-16.
Serve yang dilakukan anak-anak Gresik Petrokimia juga gagal sehingga angka berubah 17-12 untuk Bandung BJB. Angka Bandung BJB kian melaju19-12. Gresik Petrokimia terus berupaya mengejar ketertinggalan, 14-19. Laju dihentikan oleh Bandung BJB yang memperlebar kepemimpinan, 20-14.