Aturan Ganjil Genap di Kawasan Puncak Bogor Tak Berpengaruh, Arus Lalu Lintas Tetap Padat

- 18 September 2021, 14:22 WIB
Kemacetan terjadi di beberapa wilayah Kabupaten Bogor hari ini 19 September 2021.
Kemacetan terjadi di beberapa wilayah Kabupaten Bogor hari ini 19 September 2021. /PR BOGOR/Diki Wahyudi

SEPUTAR CIBUBUR -  Arus lalu lintas kendaraan pada akhir pekan menuju kawasan Puncak, Kabupaten Bogor,  selalu dalam keadaan padat merayap terutama pada hari Sabtu dan Minggu.

Hal itu juga terpantau, di hari ini, Sabtu 18 September 2021, banyak kendaraan dari luar Bogor terlihat memenuhi jalur Puncak, Kabupaten Bogor.

Pemberlakuan aturan Ganjil Genap di kawasan tersebut sudah dilakukan sejak 17 September 2021 oleh Polres Bogor dan Pemerintah Kabupaten Bogor, dan berlaku hingga 19 September 2021.  

Kebijakan ini tampaknya belum membuahkan hasil seperti diharapkan, yaitu menekan dijumlah kendaraan/orang berkunjung ke kawasan Puncak.

Baca Juga: Tersedia 4.000 Pfizer untuk Vaksinasi Dosis Kedua di Bekasi: Link Kartu Kendali bit.ly/KartuKendali_PMI

Seperti diberitakan PikiranRakyat-Bogor.com, ganjil genap yang diterapkan hari ini, kepadatan masih terlihat di simpang Gadog, Megamendung hingga Pasar Cisarua.

Kendaraan dengan pelat nomor luar Bogor masih mendominasi Kasawan Puncak Bogor.

Sesuai dengan tanggal hari ini, petugas hanya mengizinkan kendaraan berplat nomor genap yang masuk atau melintas kawasan Puncak.

Kapolres Bogor AKBP Harun mengatakan, ganjil genap kembali diberlakukan dikawasan Puncak Bogor sambil menunggu regulasi dan aturan dari Kementerian Perhubungan.

Baca Juga: Polsek Cileungsi Mengungkap Pabrik Miras Rumahan Yang Telah Membuat Resah Warga, Satu Pelaku Diamankan

“Polanya sama seperti uji coba pada dua akhir pekan sebelumnya,” kata Harun kepada awak media.

Begitupun dengan titip pemeriksaan yang menurut Harun, tidak ada perubahan.

Sebelumnya, pos pemeriksaan dipusatkan pada delapan titik, yakni simpang Gadog, simpang Pasir Angin, pintu Tol Ciawi, kawasan Rainbow Hills, pos penutupan arus Cibanon, pos penutupan arus Bendungan, dan dua lokasi di Kawasan Sentul.

Bupati Bogor Ade Yasin sebelumnya meminta Dirjen Perhubungan Darat untuk mengkaji ulang secara komprehensif kebijakan yang akan dikeluarkan dalam penanganan kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, termasuk ganjil genap.

Baca Juga: Bogor Berlakukan Kawasan Bebas Ojol pada 6 Ruas Jalan di Pusat Kota

“Jadi harus punya dampak yang signifikan. Kita juga harus memikirkan masyarakat di Puncak, karena di sana kan ada potensi ekonomi, pariwisata dan lain sebagainya, sehingga aturan tersebut nantinya bisa berjalan bersamaan dengan kepentingan masyarakat Puncak,” ungkap Ade Yasin.

Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiayadi mengatakan, kajian ini perlu dilakukan sebab selama pemberlakukan ganjil genap masih terjadi kemacetan di kawasan Puncak Bogor.

Menurut Budi, apabila saat ganjil genap diberlakukan tetapi volume kendaraan di kawasan Puncak Bogor, masih tinggi makan kemungkinan pemerintah akan melakukan kebijakan kedua atau layer kedua.

Baca Juga: Jadwal Acara Trans TV Terlengkap Sabtu 18 September 2021, Live Streaming Bioskop Trans TV

“Layer satu berarti penerapan ganjil genap terpadu di kawasan aglomerasi Puncak seperti biasa. Layer kedua itu penerapan 4 ini 1 yang juga akan diberlakukan,” kata Budi kepada awak media.

Namun, penerapan dua kebijakan ini harus bersinergi dengan sejumlah wilayah yang masuk dalam aglomerasi Puncak, seperti Cianjur, Sukabumi kota dan kabupaten.

“Pekan ini Kemenhub akan berkoordinasi dengan Forkopimda, termasuk Polres Bogor, Polresta Bogor Kota, Polres Cianjur, Polres Sukabumi dan Polda Jabar,” terang Budi.

Selain penerapan dua kebijakan, Kemenhub juga tengah merancang regulasi ganjil genap dan 4 ini 1 di kawasan Puncak Bogor.

Baca Juga: SEAGF belum Putuskan Kepastian SEA Games Hanoi

Di sisi lain, Budi mengakui masih ada kendala dalam pemberlakuan ganjil genap di kawasan Puncak Bogor, pekan pertama.

Disclaimer: Artikel ini sudah ditayangkan di PikiranRakyat-Bogor.com, dengan judul: "Ganjil Genap Tetap Berlaku, Arus Lalu Lintas Menuju Kawasan Puncak Bogor Terpantau Padat" (Diki Wahyudi) ***

Editor: Erlan Kallo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x