Daur Ulang Popok , Softex Buka Lebih 350 Lapangan Kerja

- 5 Juni 2021, 21:05 WIB
Soxtex Indonesia bekerja sama dengan Duitin mendaur ulang popok bayi
Soxtex Indonesia bekerja sama dengan Duitin mendaur ulang popok bayi /dok softex indonesia

 

SEPUTAR CIBUBUR - Kimberly-Clark Softex (PT Softex Indonesia) berkomitmen penuh dalam menjalankan bisnisnya. Salah satunya, menekan produksi limbah.

Softex Indonesia menggandeng Duitin untuk menekan produksi limbah popok untuk kawasan Tangerang Selatan dan Jakarta Selatan. Kerja sama dengan Duitin untuk mendorong pengumpulan popok bekas yang akan didaur ulang.

“Sebagai salah satu brand perawatan pribadi terkemuka dalam kategori popok, tantangan kami adalah menyediakan produk yang dapat memenuhi kebutuhan konsumen sekaligus mengurangi jejak lingkungan sebagai cara untuk membantu masyarakat memiliki kehidupan yang lebih baik. Dengan pendekatan kolektif dan menggabungkan kemampuan Duitin dalam pengumpulan sampah daur ulang, kami yakin dapat meningkatkan pengumpulan limbah popok,” kata Hendra Setiawan, presiden direktur Kimberly-Clark Softex (PT Softex Indonesia), dalam siaran pers yang diperoleh seputarcibubur.com, Sabtu 5 Juni 2021.

Baca Juga: Info Lowongan Kerja, Busanaremaja Agracipta Buka 1.000 Lowongan Nih

Softex Indonesia memahami bahwa fokus yang kuat dan konsisten pada dampak lingkungan sekecil apapun dapat membawa perubahan signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat. Kemitraan dengan platform ekonomi sirkular lokal, Duitin, akan berfokus pada pengumpulan limbah popok di wilayah Tangerang Selatan dan Jakarta Selatan.

Duitin bertanggung jawab untuk menjalankan, mengumpulkan, dan mengirimkan popok bekas ke fasilitas pengolahan mitra Kimberly-Clark Softex (PT Softex Indonesia) mulai akhir Juni 2021. Hasil pengumpulan popok bekas kemudian akan diproses oleh Sarana Olah Sampah - komunitas lokal yang membantu dalam pemilahan, pemilihan dan pengolahan sampah melalui metode konvensional - menjadi produk kerajinan tangan yang memiliki nilai tambah. 

Baca Juga: Jokowi Kembali Buka Prakerja Gelombang 17, Tersedia 44.000 Kuota Peserta

“Ada berbagai cara yang dapat dilakukan perusahaan untuk mengurangi jejak limbah, salah satunya melalui proses daur ulang. Kami menyadari bahwa salah satu tantangan dalam aktivitas daur ulang adalah akses dan informasi publik yang terbatas," kata Adijoyo Prakoso, co-founder Duitin.

Dia menambahkan, melalui kemitraan dengan Kimberly-Clark Softex (PT Softex Indonesia), pihaknya berharap dapat ikut serta dalam mengkomunikasikan pentingnya mendaur ulang. 

Halaman:

Editor: Yetto Parceka


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah