Sinergi KemenkopUKM dan IPB Kembangkan Model Bisnis bagi Petani Tanaman Hias Bogor

- 6 Juni 2021, 18:05 WIB
MenkopUKM dan petani tanaman hias
MenkopUKM dan petani tanaman hias /Kamsari/Dok. Humas KemenkopUKM

 

SEPUTAR CIBUBUR - Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menekankan bahwa yang diperlukan saat ini dalam pengembangan koperasi dan UMKM di Indonesia adalah membangun model bisnis yang modern dan masuk skala ekonomi dengan produk yang unggul.

“Dengan produk yang unggul, kita akan selalu menjadi trendsetter, bukan lagi follower," tandas Teten, pada acara Temu Wicara Pengembangan Bisnis Tanaman Hias di Kebun Percobaan IPB University, di Desa Sukamantri, Kabupaten Bogor, Minggu (6/juni/2021).

Oleh karena itu, Teten menganggap tanaman hias (daun) bisa lebih dikembangkan lagi. Tak terkecuali, membangun laboratorium riset varietas yang bisa dilakukan IPB University.

Baca Juga: PUPR segera Selesaikan Rusun ASN Serayu Opak Yogyakarta

“Ini bisa menjadi satu kekuatan karena kita banyak memiliki komoditi yang unggul," kata MenkopUKM.

Selain tanaman hias daun, lanjut Teten, buah-buahan tropis bisa juga menjadi produk unggulan untuk pasar ekspor, seperti durian, mangga, alpukat, manggis, lengkeng, dan sebagainya.

“Dalam rangkaian pengembangan ini, KemenkopUKM berada di posisi pengembangan kewirausahaan. Para pelaku usaha tanaman hias bisa kita scaling-up," jelas Teten.

Teten pun mendorong para petani tanaman hias untuk tergabung dalam wadah koperasi sebagai badan hukumnya.

Halaman:

Editor: Kamsari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah