Bukan karena Kritik Publik, Ini Alasan Kimia Farma Tunda Pelaksanaan Vaksin Berbayar

- 12 Juli 2021, 12:06 WIB
Ilustrasi vaksin Sinopharm. Kimia Farma menjelaskan alasan penundaan pelaksanaan vaksinasi berbayar
Ilustrasi vaksin Sinopharm. Kimia Farma menjelaskan alasan penundaan pelaksanaan vaksinasi berbayar //Antara/Akbar Nugroho Gumay/pras.//

SEPUTAR CIBUBUR - BUMN Kimia Farma menunda pelaksanan vaksinasi Covid-19 secara individu berbayar di tengah ramainya kritik masyarakat terhadap program tersebut

Seharusnya, vaksinasi berbayar oleh Kimia Farma mulai dilaksanakan mulai hari ini, Senin 12 Juli 2021.

Vaksinasi berbayar lewat program Vaksinasi Gotong Royong individu ditunda sampai batas waktu yang belum ditentukan.

Baca Juga: Link dan Cara Daftar Vaksin Masal Kecamatan Cileungsi, Cek Syarat dan Jadwal

"Kami mohon maaf karena jadwal Vaksinasi Gotong Royong Individu yang semula dimulai hari Senin, 12 Juli 2021 akan kami tunda hingga pemberitahuan selanjutnya," ujar Corporate Secretary Kimia Farma Ganti Winarno Putro di Jakarta, Senin 12 Juli 2021.

Seperti yang sudah diputuskan pemerintah, harga vaksin berbayar hampir mencapai Rp900 ribu untuk paket vaksin lengkap.

Rinciannya, harga per dosis Rp321.660. Sementara harga layanan adalah Rp117.910 sehingga harga per dosis vaksin yang dibebankan kepada penerima manfaat seharga Rp439.570 per dosis.

Dengan setiap orang mendapatkan suntikan sebanyak dua kali, maka harga paket lengkap vaksin mencapai Rp879.140 per individu.

Baca Juga: Kabupaten Bogor Gelar Vaksin Massal Senin 12 Juli, Cek Lokasi di Seputar Cibubur Cileungsi

Halaman:

Editor: sugiharto basith budiman

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah