Gerakan Ekonomi Hijau, BSI dan Plasticpay Luncurkan Vending Mesin Sampah Plastik

- 13 Juli 2021, 11:42 WIB
Pabrik daur ulang sampah plastik terbesar di Indonesia.
Pabrik daur ulang sampah plastik terbesar di Indonesia. /Tangkap Layar aqua.co.id

 

SEPUTAR CIBUBUR –  Bank Syariah terbesar di Indonesia PT Bank Syariah Indonesia, Tbk (BSI) meluncurkan program bertajuk Small Movement for Green Economy dalam rangka memperingati Hari Tanpa Kantong Plastik Internasional yang jatuh pada 3 Juli 2021. Bekerjasama dengan Plasticpay, program tersebut menjadi wujud komitmen BSI dalam mendukung ekonomi hijau di Indonesia sekaligus meningkatkan kepedulian publik terhadap lingkungan.

Wakil Direktur Utama 1 BSI Ngatari mengatakan, pada tahap awal, BSI dan Plasticpay Indonesia akan menempatkan reverse vending machine (RPM) di area publik. Mesin daur ulang sampah plastik tersebut pada tahap pertama ditempatkan di Gedung BSI Wisma Mandiri 1 Jakarta dan selanjutnya mesin tersebut juga akan ditempatkan di area umum di Jabodetabek dengan menggandeng Plasticpay untuk mengedukasi daur ulang sampah plastik.

“Kolaborasi ini untuk mengedukasi masyarakat agar aware terhadap sampah plastik dan mulai memilah dan mengolah dengan baik menjadi barang yang bernilai ekonomi tinggi lewat platform digital. Lewat program ini, pencapaian dampak lingkungan akan terukur secara bersamaan dengan pendapatan finansial yang akan diinvestasikan kembali untuk program berkelanjutan,” kata Ngatari.

 Masyarakat yang ingin ikut serta mengurangi plastik, lanjut Ngatari, dapat dengan mudah mereedem plastik tersebut ke mesin RVM. Cukup dengan menukar plastik, scan barcode, masyarakat memperoleh poin yang dapat ditukarkan dengan merchandise dari BSI dan Plasticpay Indonesia, di mana 1 poin senilai sama dengan Rp 1. Untuk 1 botol ukuran 600 ml setara dengan 56 poin atau Rp56, untuk 1 kg setara 2968 poin atau senilai Rp3.000,-.

Selain itu, BSI juga akan memberikan privilege bagi masyarakat yang membuka rekening senilai Rp 1 Juta pada periode 5 – 30 Juli 2021 di BSI area Jakarta. Nasabah juga akan mendapat merchandise totebag hasil dari daur ulang 15 botol plastik.

Turut hadir dalam peluncuran acara yaitu Komisaris Independen Bank Syariah Indonesia M Arief Rosyid Hasan, Wakil Direktur Utama 1 Bank Syariah Indonesia Ngatari, Wakil Direktur Utama 2 Bank Syariah Indonesia Abdullah Firman Wibowo, Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Novrizal Tahar serta CEO Plasticpay Suhendra Setiadi, Jumat (9/juli).

Direktur Pengelolaan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Novrizal Tahar menyatakan apresiasi dan ucapan selamat atas launching program plasticpay Bank Syariah Indonesia.

“Tentu ini sangat membanggakan dan membahagiakan bagi pemerintah, terutama karena masuknya lembaga keuangan dalam ekosistem pengelolaan sampah dan banyaknya muncul social enterpreneur yang memudahkan masyarakat untuk mengelola sampah. Semoga program ini dapat turut memecahkan persoalan sampah di Indonesia,” tutur Novrizal dalam peluncuran program yang dilakukan secara virtual.

Halaman:

Editor: Kamsari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah