Network
SEPUTAR CIBUBUR – Di tengah pandemi Covid-19, PT Mitra Angkasa Sejahtera (MAS) optimistis mampu bertumbuh mengingat bisnis baut dan mur masuk kategori kritikal.
Sekalipun ada penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 yang berlangsung sepanjang 26 Juli 2021 hingga 2 Agustus 2021 pun, MAS menilai masih ada celah untuk bisnis baut dan mur untuk tetap bergulir.
"Penerapan PPKM tidak menghentikan kegiatan bisnis baut dan mur dikarenakan termasuk kategori kritikal dan banyak terkait dengan industri, konstruksi, dan juga proyek vital nasional," ujar kata Direktur Utama MAS Simon Hendiawan, dalam siaran pers yang diperoleh seputarcibubur.com, Senin 2 Agustus 2021.
Baca Juga: Bisnis Baut dan Mur di Indonesia Potensial
Menurut Simon Hendiawan, MAS yang bergerak di bisnis distributor baut dan mur itu optimistis pasar masih potensial seiring dengan pembangunan infrastruktur yang digulirkan pemerintah maupun pembangunan properti yang digerakkan sektor swasta.
Simon Hendiawan mengatakan, pihaknya optimistis program vaksinasi dan pemulihan ekonomi yang terus dilakukan pemerintah akan kembali menimbulkan gairah bisnis sehingga bisa menjadi salah satu pendorong kinerja perseroan.
Karena itu, kata Direktur Utama MAS Simon Hendiawan, pada 2021, MAS membidik pertumbuhan penjualan di atas 11% dibandingkan dengan setahun sebelumnya.
"Pelaksanaan vaksinasi dan pemulihan ekonomi yang terus gencar dilakukan tentunya pemerintah mendorong kita mulai pulih dari pandemi. Kami optimistis proyeksi tahun ini mulai kembali ke normal, bahkan lebih baik dibandingkan tahun 2020," papar Simon Hendiawan.
Dia menuturkan, meski pandemi Covid-19 menghantam seluruh sektor ekonomi saat ini, bisnis produk baut atau mur masih sangat potensial. Hal itu karena produk ini sangat dibutuhkan berbagai sektor, meski ukurannya kecil.
