Lepas Ekspor Rp35,03 Triliun, Mendag: Ekonomi Nasional Mulai Pulih

- 24 Desember 2021, 17:44 WIB
Menteri Perdagangan lepas Ekspor
Menteri Perdagangan lepas Ekspor /Kamsari/Dok. Humas Kemendag

SEPUTAR CIBUBUR - Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi memimpin pelepasan pasan ekspor  senilai Rp35,03 atau setara USD 2,44 miliar.  Dalam pelepasan eskpor ini,  Mendag menegaskan bahwa ekonomi nasional mulai pulih.

Oleh karena itu,  Mendag menyebut momentum ini harus terus dijaga secara serius agar perekonomian  Indonesia bisa lebih cepat bangkit dan tumbuh.  

“Hari ini saya melepas ekspor senilai Rp35,03 triliun secara serentak di 18 titik di 62 kabupaten/kota di 26 provinsi di Indonesia secara hibrida. Pelepasan ekspor ini merupakan kolaborasi dan kerja sama dari seluruh pemangku kepentingan, baik pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan para pelaku usaha untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional, serta meningkatkan kinerja ekspor nasional. Saya berharap pelepasan ekspor ini dapat memotivasi kalangan dunia usaha untuk terus mempertahankan dan memperluas pasar ekspornya,” ujar Mendag di Jakarta, Kamis 23 Desember 2021.

Mendag memimpin "Pelepasan Ekspor Akhir Tahun 2021" yang dilaksanakan  secara hibrida diikuti 278 eksportir dari 62 kabupaten/kota di 26 provinsi dengan lokus utama di PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia, Karawang International Industrial City.

Dikatakan, pemerintah,  didorong untuk fokus dalam peningkatan kinerja ekspor guna percepatan pemulihan ekonomi nasional.

Baca Juga: Perusahaan yang Mampu Diminta Bayar UMP di Atas Penetapan Gubernur

 "Secara simultan, pertumbuhan ekspor yang signifikan juga akan mendorong inovasi dan peningkatan kualitas industri dalam negeri. Kedua hal ini merupakan fondasi utama untuk memulihkan ekonomi nasional dan mewujudkan cita-cita Indonesia Maju 2045,” tegas Mendag.

Lutfi mengatakan, Kementerian Perdagangan sering bertemu dan berdiskusi dengan eskportir.  "Kami selalu motivasi para pelaku usaha untuk berani mengeksplorasi peluang pasar baru di kawasan emerging markets dan pasar nontradisional. Terlebih dengan adanya ketidakpastian di negara-negara pesaing, kita justru dapat memanfaatkan potensi ekspor yang selama ini belum dioptimalkan seperti Afrika, Asia Selatan, Asia Barat, Eropa Timur dan negara-negara di kawasan Oseania,” ujarnya.

Sejumlah pimpinan pemerintah pusat dan daerah turut hadir di wilayah akreditasi masing-masing antara lain Wakil Menteri Perdagangan RI Jerry Sambuaga, Gubernur Riau Syamsuar, Wakil Gubernur Bangka Belitung Abdul Fatah, Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Walikota Salatiga Yuliyanto, Walikota Semarang Hendrar Prihadi, dan Wakil Bupati Boyolali Wahyu Irawan. 

Halaman:

Editor: Kamsari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah