Korban Binomo Indra Kenz dan Quotex di Medan Lapor ke Polda Sumut

- 15 Maret 2022, 13:40 WIB
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi /pmjnews.com/

 

SEPUTAR CIBUBUR – Setelah sejumlah korban dugaan penipuan robot trading di Bali melapor ke Polda, kini korban investasi Binomo dan Quotex mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Sumut pada Senin, 14 Maret 2022.

Saat ini, korban yang baru melapor ada 2 orang. Padahal, jumlah korban kedua investasi bodong tersebut di Sumatera Utara mencapai lebih dari 400 orang.

Kuasa hukum korban, Dongan Nauli Siagian membenarakan, saat ini baru 2 orang korban Binomo dan Quotex yang kali ini membuat laporan ke Polda Sumut.

Baca Juga: Paranormal Sebut Owner Binomo dan Quotex Tinggal di Luar Negeri dan Kelola Bitcoin

Langkah keduanya akan diikuti sejumlah korban lain dalam beberapa hari kedepan.

"Karena saat ini yang tergabung dalam Grup Telegram korban afiliator ini 400 orang di," kata Dongan, Senin 14 Maret 2022.

Kedua korban yang membuat laporan ke Polda Sumut mengalami kerugian hampir Rp1 miliar.

Pihak yang dilaporkan berinisial Z dan J alias NW. Kedua korban mulai ikut Binomo dan Quotex sejak Agustus dan September 2021.

Disinggung apakah para terlapor ada hubungannya dengan tersangka Indra Kenz (IK) dan lainnya, hal itu dibenarkan Dongan. "Mereka merupakan rekan kerja IK," ujarnya.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah