IHSG Hari Ini Masih Berpeluang Naik, Bursa Wall Street, Eropa Dan Asia Pasifik Mengalami Penguatan

- 5 Oktober 2022, 08:33 WIB
IHSG
IHSG /Iwan Pur/Tempo

SEPUTAR CIBUBUR - IHSG ditutup menguat 0,9% ke 7,072 pada perdagangan kemarin (4/10) dan disertai oleh peningkatan volume pembelian.

IHSG Technical View

Peluang Kenaikan Masih Terbuka, Dari Indikator Di Area Oversold & CLosing di ATas 5-Day MA.

Trend Bearish, selama di bawah 7.148. IHSG closing diatas 5 day MA (7.047). Indikator MACD netral, Stochastic di area oversold, telah break pola bearish channel, candle bullish engulfing. Selama di atas support 7.047, IHSG masih berpeluang bullish, target 7.149/7.250. Dominan power Buy. Range breakout berada di 6.925 - 7.156.

Resist: 7.101/7.149/7.178/7.256. Support: 7.049/7.000/6.968/6.925. Perkiraan range: 7.030 - 7.140.

Lanjutan PENGUATAN IHSG tak terbendung lagi Rabu ini seiring penguatan tajam yang dialami Indeks DJIA dihari kedua setelah ditutup naik cukup tajam sebesar +2.80% seiring release data pekerjaan yang cukup mengecewakan dimana data Job Opening diakhir Agustus 2022 turun sebanyak 1.1 juta menjadi 10.1 juta, suatu level terendah sejak pertengahan tahin 2021, sementara konsensus ekonom yang dihimpun Reuters memperkirakan sebesar 10.775 juta lowongan.

Baca Juga: Chris Martin Sakit Infeksi Paru-Paru Serius, Coldplay Putuskan Tunda Konser

Jika penguatan cukup tajam Indeks DJIA dikombinasikan dengan kembali turunnya yield Obligasi AS tenor 10 tahun sebesar -0.22% ke level 3.635% dengan naiknya EIDO sebesar +2 08% serta berlanjutnya penguatan harga beberapa komoditas seperti: Oil +2.92%, Gold +1.94%, CPO +5.4% & Nikel +3.15% berpotensi menjadi sentimen positif pendorong IHSG KEMBALI MENGUAT dalam perdagangan Rabu ini

Bursa Wall Street mencatat penguatan signifikan. Kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat signifikan 2,80%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik 3,06%, bahkan indeks Nasdaq menguat lebih tinggi sebesar 3,34%.

Yield (imbal hasil) treasury AS 10 tahun turun ke level 3,63%, bahkan sempat menyentuh di bawah 3,6%, dibandingkan pernah mencapai lebih dari 4% minggu lalu. Saham Twitter naik 22% setelah Elon Musk setuju untuk membeli perusahaan tersebut dengan harga USD54,20 per saham. Bursa Eropa menguat bahkan CAC 40 baik 4,24%. Yield obligasi Inggris turun.


Bursa Asia Pasifik mencatat penguatan. Kemarin bursa regional Asia Pasifik mengalami penguatan mengikuti kenaikan bursa AS pada malam sebelumnya. Beberapa bursa seperti Kospi dan Nikkei mencatat kenaikan yang signifikan masing-masing 2,50% dan 2,96%.

BEI turut menguat sebesar 0,89%. Bank Sentral Australia menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin, di bawah ekspektasi. Hari ini Korea Selatan akan mengumumkan inflasi untuk September 2022 yang diperkirakan mencapai 5,7% YoY.
Kemarin Rupiah menguat terhadap USD yang sempat menyentuh IDR15.245 per USD ***

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Yahoo Finance BNI Sekuritas dailyfx.com CNBC


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x