IHSG Hari Ini 01 November 2022 Peluang Naik Didukung Kenaikan Di Bursa Asia Pasifik Meski Bursa AS Koreksi

SEPUTAR CIBUBUR - IHSG ditutup menguat 0,6% ke 7,098 pada perdagangan kemarin (31/11).

WALL STREET melemah pada perdagangan Senin. Kendati demikian, Oktober menjadi bulan terbaik bagi Dow Jones Industrial Average sejak Januari 1976.

BURSA SAHAM EROPA mayoritas menguat dimana investor mencerna rilis data PDB dan inflasi Zona Eropa.

Inflasi harga konsumen di Eropa terus melonjak ke rekor tertinggi pada Oktober sementara data PDB kuartal tiga menunjukkan pertumbuhan terlemah sejak pembatasan Covid-19 pada kuartal kedua tahun 2021.

SAHAM ASIA diperkirakan melemah terbatas hari ini menyusul kemenangan mayoritas index pada sesi perdagangan kemarin. Bursa di Cina mengalami tekanan setelah data aktivitas bisnis lebih lemah dari yang diperkirakan.

Ekonomi Hong Kong juga menyusut 4,5% pada kuartal ketiga 2022, sementara analis memperkirakan akan pulih sebesar 0,7%.

MINYAK MENTAH turun lebih dari $1 pada hari Senin di tengah ekspektasi bahwa produksi AS akan terus meningkat meskipun dengan permintaan yg melemah, menambah kekhawatiran investor menyusul lemahnya aktivitas bisnis di Cina.

Laporan bulanan pemerintah menunjukkan produksi minyak di AS naik menjadi hampir 12 juta barel per hari pada Agustus, tertinggi sejak awal pandemi COVID-19.

EMAS DAN LOGAM BERHARGA melemah di bawah tekanan USD dan kenaikan imbal hasil Obligasi Pemerintah.