MinyaKita di Depok Dijual Rp16.000 Per Liter, Ini Alasan Pedagang

- 15 Februari 2023, 12:11 WIB
Ilustrasi perdagangan Minyakita di Depok
Ilustrasi perdagangan Minyakita di Depok / ANTARA FOTO/Andri Saputra./ANTARA FOTO

SEPUTAR CIBUBUR - Harga minyak goreng merek MinyaKita di Kota Depok, Jawa Barat, mengalami kenaikan menjadi Rp16.000 per liter dari harga eceran tertinggi (HET) Rp14.000 per liter.

"Ya saya menjualnya sekarang Rp16.000 per liter. Padahal sebelumnya Rp14.000 per liter bahkan untuk 2 liter saya menjualnya Rp27.000. Saat ini memang harganya sudah naik dari distributornya, terpaksa saya naikkan harga jualnya," kata penjual sembako di Pasar Pucung Kota Depok, Sri Rezeki di Depok, Rabu.

Sri mengatakan penjualan MinyaKita sempat kosong karena memang pasokan tak ada, tapi sekarang mulai ada lagi walaupun harganya sudah naik.

Baca Juga: IHSG Hari ini 15 Feb 2023 Berpotensi Terkoreksi, bursa AS dan Eropa Mixed, Asia Pasifik Catat Kenaikan

Sementara itu Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperdagin) Kota Depok memastikan minyak goreng bermerek MinyaKita tidak langka. Saat ini, stok MinyaKita di lima pasar tradisional ada dan terbilang cukup.

Kepala Disperdagin Kota Depok, Zamrowi menjelaskan, berdasarkan laporan lima pasar tradisional milik Pemerintah Kota (Pemkot) yang diterimanya, MinyaKita tidak langka di Depok. Hingga kini, pedagang masih menjual minyak goreng tersebut.

"MinyaKita tidak langka di Depok, kalau langka itu sudah sulit ditemukan di pasaran. Tapi nyatanya kami pantau ke Pasar Agung pedagang masih menjual MinyaKita," jelas Zamrowi.

Baca Juga: Minyakita Langka, Ini Saran Faisal Basri untuk Pemerintah

Meski stok aman, lanjut Zamrowi harga MinyaKita di pasaran cenderung naik. Sebelumnya harga MinyaKita Rp14 ribu pe liter, kini menjadi Rp 15ribu per liter - Rp 16 ribu per liter.

Halaman:

Editor: Erlan Kallo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x