Network
SEPUTAR CIBUBUR – Kepengurusan Ikatan Sarjana Ekonomi Indonesia (ISEI) Cabang Yogyakarta periode 2020-2023 akan berakhir pada bulan November 2023. Pemilihan ketua baru diharapkan dapat dilakukan secara musyawarah untuk mencapai mufakat.
Harapan tersebut dikemukakan Lincolin Arsyad selaku Ketua Dewan Penasihat ISEI Cabang Yogyakarta, yang juga Guru Besar FEB UGM dalam rapat koordinasi (rakor) dan dilajutkan dengan buka puasa bersama (bukber) di Alra Corner, Yogyakarta, Selasa (11/4/2023).
Dalam rakor tersebut dibicarakan sejumlah agenda terkait pelaksanaan program kerja tahun 2023. Agenda termaksud antara lain Syawalan/Halal bi Halal 1444H, Sidang Pleno ISEI dan Semnas 2023 di Bengkulu, Pelatihan/Lokakarya, Riset/Dikusi/Seminar dan Pemilihan Ketua ISEI Cabang Yogyakarta periode 2023-2026.
Berkaitan dengan rencana pemilihan ketua tersebut, dalam rakor telah diputuskan tahapan pemilihan. Untuk diketahui, kepengurusan ISEI Cabang Yogyakarta periode 2020-2023 yang diketuai oleh Eko Suwardi akan berakhir pada bulan November 2023.
Baca Juga: Alumni FEB UGM Diharapkan Punya 3 Peran Ini
Adapun tahapan termaksud sebagai berikut: (1) Mei 2023: sosialisasi berakhirnya kepengurusan periode 2020-2023. (2) Juni s/d Juli 2023: penjaringan bakal calon (balon) ketua. (3) Agustus 2023: penetapan balon ketua (3-5 balon). (4) September 2023: Sosialisasi balon ketua. (5) Oktober 2023: pemilihan ketua (sekaligus ketua tim formatur) dan anggota tim formatur. (5) November 2023: penyusunan kepengurusan periode 2023-2026 oleh tim formatur. (6) Desember 2023: pelantikan/pengukuhan Ketua dan Pengurus ISEI Cabang Yogyakarta oleh Ketua Umum Pengurus Pusat ISEI Perry Warjiyo (Gubernur BI).
“Tahapan proses pemilihan ketua tentu sangat baik agar seluruh pengurus dan anggota dapat terlibat serta berpartisipasi dan proses tersebut”, ujar Lincolin Arsyad.
“Musyawarah adalah tradisi yang dilakukan dalam permilihan ketuaISEI Cabang Yogyakarta selama ini,” tutur Edy mengingatkan.
Menurut Edy, sosialisasi dan penjaringan balon penting agar dapat memunculkan balon ketua yang mencerminkan aspirasi dari anggota.
