Momen Window Dressing, Simak 4 Tips Profit Taking Ini

- 2 September 2023, 21:08 WIB
Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta. Foto: Lucius GK
Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta. Foto: Lucius GK /

SEPUTAR CIBUBUR  - Window dressing adalah momen ketika perusahaan publik (emiten) dan manajer investasi mempercantik kinerja keuangan dan portofolio bisnis untuk memikat investor yang biasanya dilakukan menjelang akhir tahun.

Sebaliknya, window dressing menjadi salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu para investor dan trader untuk profit taking.

Dalam window dressing, emiten dan manajer investasi memoles diri dengan mengalihkan sejumlah aset dari bagian yang memiliki kinerja buruk ke bagian yang lebih menguntungkan untuk memberikan kesan bahwa kinerja portofolio atau bisnis secara keseluruhan lebih baik. Menariknya, secara historis window dressing ini juga menjadi katalis positif bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

"Window dressing menjadi momen angin segar bagi IHSG yang biasa terjadi pada kuartal IV atau akhir tahun. Pada periode ini Manajer Investasi (MI) mempercantik isi portofolio kelolaannya dengan menambah bobot pada saham-saham yang berkinerja baik. Tujuannya adalah agar kinerja dari reksa dana yang dikelola juga mengalami kenaikan kinerja," tegas Community Lead IPOT, Angga Septianus di Jakarta, Sabtu, 2 September 2023.

Baca Juga: IHSG Hari ini Berpotensi Menguat, Bursa AS dan Asia Pasifik Melemah, Minyak dan Emas Menguat

Ia menambahkan, dalam 10 tahun terakhir IHSG hanya pernah ditutup melemah 1 kali dan terjadi di tahun 2022 dengan pelemahan 3,26% selama bulan Desember tersebut. Rata-rata penguatan IHSG di Desember sejak tahun 2014-2022 sebesar 2,84% dan yang tertinggi dibandingkan bulan lainnya.

Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta. Foto: Lucius GK
Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta. Foto: Lucius GK
Terkait sektor-sektor yang berpotensi terkerek momen window dressing 2023, jelasnya, saham-saham yang memiliki porsi besar pada produk reksa dana dari mayoritas Manajer Investasi dan berkinerja baik pada tahun ini menjadi saham yang layak dikoleksi, seperti saham sektor perbankan, ritel, properti dan otomotif.

Lantas seperti apa tip biar tidak ketinggalan kereta untuk profit taking dari momen window dressing 2023? Berikut ini tips dari IPOT yang wajib dipahami.

Pertama, Cermati Rekam Jejak Fundamental Emiten

Investor atau trader sebaiknya memerhatikan rekam jejak (track record) saham-saham dengan fundamental yang konsisten baik. Berbicara soal fundamental ini, ia menyarankan untuk mencermati saham-saham blue chip. Saham blue chip mengacu pada saham dari perusahaan-perusahaan besar, mapan, dan biasanya terkemuka dalam industri mereka.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah