Anak Badak Jawa Terekam Kamera Trap, KLHK Klaim Populasi Meningkat

- 16 Agustus 2021, 17:14 WIB
Anak badak jawa yang terekam kamera trap di TN Ujung Kulon
Anak badak jawa yang terekam kamera trap di TN Ujung Kulon /dok. KLHK/

SEPUTAR CIBUBUR - Dua ekor badak jawa (Rhinoceros sondaicus) terekam kamera trap di Taman Nasional (TN) Ujung Kulon, Banten.

Dua anak badak jawa tersebut terekam pada bulan April dan Juni 2021 oleh Tim Monitoring Badak Jawa TN Ujung Kulon.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) mengklaim hadirnya individu baru tersebut sebagai peningkatan populasi badak jawa.

Baca Juga: Ahmad Dhani Minta Anak Mulan Jameela Cium El Rumi: Kakak El Juga Cium Dong

Terekamnya dua individu anak badak jawa ini merupakan yang kedua kali setelah pada Maret lalu, dua ekor badak jawa juga terekam kamera trap.

Dengan demikian, di tahun ini saja sudah ada empat anak badak yang terekam kamera trap.

Adanya kelahiran badak jawa ini mencatatkan penambahan jumlah populasi Badak Jawa menjadi sebanyak 75 ekor. 

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), KLHK, Wiratno menyatakan  ini adalah salah satu contoh keberhasilan upaya perlindungan penuh (full protection) badak jawa dan habitatnya di TN Ujung Kulon.

Hal ini, kata Wiratno, adalah bukti  optimisme yang selalu disampaikan Ibu Menteri LHK, Siti Nurbaya, bahwa di Indonesia terus terjadi pertumbuhan flagship species.

"Kelahiran anak Badak Jawa di tahun 2021 ini, merupakan bukti nyata terjadinya pertumbuhan populasi flagship species di Indonesia," kata Wiratno di Jakarta, 16 Agustus 2021.

Baca Juga: Putri Anne Teriak Minta Arya Saloka Urus Anak yang Sedang BAB, Netizen Serbu Menghujat

Balai TN Ujung Kulon Kulon sepanjang tahun 2021 ini mencatatkan kelahiran 4 ekor anak badak jawa.

Anak badak Jawa pertama dengan jenis kelamin betina (ID.083.2021) mulai terekam video kamera trap pada tanggal 18 Maret 2021 dari induk bernama Ambu (ID.023.2011).
Kelahiran ini merupakan yang kedua bagi induk badak Ambu setelah tercatat sebelumnya melahirkan pada tahun 2017.

Anak badak Jawa kedua berjenis kelamin jantan (ID.084.2021) diperkirakan sudah berusia 1 tahun yang mulai terekam pada 27 Maret 2021 bersama induknya bernama Palasari (ID.008.2011).

Sementara anak Badak Jawa ketiga berjenis kelamin jantan (ID.085.2021), perkiraan usia 3-4 bulan mulai terekam pada 12 April 2021 bersama induknya bernama Rimbani (ID.051.2012) dan merupakan kelahiran pertama kali.

Rimbani merupakan anak dari induk yang bernama Ratih (ID.024.2011).

Anak badak jawa keempat berjenis kelamin betina (ID.086.2021) dengan perkiraan usia 1 tahun terekam pada 9 Juni 2021 bersama induknya yang bernama Kasih (ID.032.2011).

Kelahiran ini merupakan yang ketiga bagi induk Kasih setelah tercatat kelahiran sebelumnya.

Baca Juga: Diduga Kelaparan, Kawanan Monyet Liar dari Bumi Perkemahan Cibubur Kerap Satroni Rumah Warga

Badak Jawa (Rhinoceros sondaicus) adalah jenis satwa langka yang masuk kedalam 25 spesies prioritas utama konservasi Pemerintah Indonesia.

IUCN memasukkan spesies Badak Jawa ke dalam status Critically Endangered dan CITES mengkategorikannya ke dalam Appendix I.***

Editor: sugiharto basith budiman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x