Renungan Malam Kristiani: Berat Tapi Bisa

1 Juni 2023, 18:00 WIB
Ilustrasi Renungan Harian Kristen, Mulailah dengan Bertanya, Kamis 19 Januari 2023 /Pixabay/

SEPUTARCIBUBUR- Pembacaan Alkitab pada saat ini terdapat dalam Lukas 6 ayat 27-28 tertulis demikian:

“Tetapi kepada kamu, yang mendengarkan Aku, Aku berkata: Kasihilah musuhmu, berbuatlah baik kepada orang yang membenci kamu;

“Mintalah berkat bagi orang yang mengutuk kamu; berdoalah bagi orang yang mencaci kamu.”

Baca Juga: Polda Bali Tangkap Empat Selebgram Pengelola Jaringan Judi Online Kamboja

Eva Mozes Kor dan keluarganya termasuk diantara orang-orang yang dibawa dari Romania ke kamp konsentrasi nazi Jerman di Auschwitz Polandia pada tahun 1944.

Tapi syukur kepada Tuhan karena ia berhasil bebas dan hidup sampai 4 Juli 2019 dalam usia 85 tahun.

Di tahun 2016 tiga tahun sebelum ia meninggal, Eva menyatakan secara publik bahwa ia telah mengampuni Hitler dan semua tentara maupun dokter Nazi Jerman yang terlibat dalam peristiwa Holocaust.

Baca Juga: Resmi! RI Miliki Pabrik Nikel Sulfat Pertama Di Indonesia Dan Terbesar Di Dunia

Eva mengatakan bahwa setiap orang memiliki kekuatan untuk mengampuni. Kekuatan itu dapat digunakan dengan cara apapun yang kita inginkan.

Kemarahan adalah benih perang, pengampunan adalah benih perdamaian.

Dalam ayat diatas Tuhan mengajar kita untuk memperlakukan orang lain dengan kasih dan menaruh belas kasihan atas mereka bahkan sekalipun mereka membenci dan telah merugikan diri kita, kita harus tetap mengasihi.

Kita semua dipanggil untuk mengasihi semua orang termasuk musuh kita dan berbuat baik kepada mereka yang membenci kita.

Panggilan dan perintah ini mungkin terasa sulit dilakukan karena kadang-kadang kita merasa kesal dan marah dengan orang yang menyakiti atau membenci kita.

Tapi jika kita mengikuti panggilan ini kita dapat menunjukkan kasih Allah kepada orang lain dan juga membuat hati kita dipenuhi dengan kedamaian sorgawi.

Ketika kita mengasihi orang yang memusuhi kita, kita tidak hanya memperlihatkan kasih Allah kepada mereka tapi kita juga mampu menghentikan siklus kebencian dan balas dendam.

Mengasihi orang yang mengasihi kita itu adalah normal, itu adalah sikap yang manusiawi, semua orang bisa.

Tapi mengasihi orang yang membenci kita itu adalah sikap surgawi, sikap yang Ilahi, yang tidak ada duanya dan yang akan dibalas berkat luar biasa oleh Tuhan.

Selain mengasihi, di dalam ayat ini kita disuruh Tuhan untuk berdoa bagi orang yang mencaci kita.

Ini mungkin terasa lebih berat lagi, kadang kita merasa sudah cukup kita tidak marah, sudah cukup kita mengampuni, tapi kita tidak perlu lagi mendoakan yang baik untuk orang yang membenci kita.

Nanti orang keenakan dan merasa ngelunjak, enak banget sudah diampuni terus didoakan lagi dan dimintai berkat dari Tuhan. Hal seperti ini terkadang muncul dalam pikiran kita.

Tuhan mau kita mengasihi musuh dan mendoakan serta meminta berkat bagi mereka.

Tujuan pertama adalah untuk kebaikan kita sendiri. Karena itulah sebenarnya kunci kedamaian, ketenangan dan berkat dalam hidup kita.

Tujuan kedua adalah agar orang lain mengalami kasih dan anugerah dari Tuhan. Ketika kita mendoakan mereka maka kita memohonkan anugerah rahmat Tuhan atas mereka yang masih hidup dalam kebencian dan dosa.

Ketika kita mau mengasihi, mendoakan dan memohon berkat bagi orang yang membenci kita maka kita masuk dalam realitas sorgawi bukan realita manusiawi lagi, bukan realita manusiawi lagi tapi realita Ilahi dan kuasa Roh Kudus bekerja menjamah serta memulihkan kita.

Meskipun perintah ini nampaknya berat tapi bisa dilakukan asalkan kita mau dan rela menyerahkan hati kita untuk melakukan kehendaknya.

Kalau saat ini masih ada diantara kita yang menyimpan kepahitan masa lalu, masih simpan amarah selama puluhan tahun atau amarah di hari yang kemarin, mari berikan pengampunan saat ini.

Bebaskan diri kita dari penjara kemarahan dan dendam yang telah membelenggu kita selama ini dan alamilah damai sejahtera sorgawi yang datang dari Tuhan. ***

 

Sumber: Youtube Suara Injil

Editor: Ruth Tobing

Tags

Terkini

Terpopuler