SEPUTAR CIBUBUR - Perang Rusia-Ukraina telah berkobar.
Pemerintah Indonesia pun menyampaikan empat sikap merespons situasi panas tersebut.
Pemerintah Indonesia memastikan mengambil langkah-langkah yang diperlukan demi keselamatan WNI yang ada di sana.
Perang Rusia-Ukraina pecah setelah Presiden Rusia, Vladimir Putin mengumumkan bahwa ia telah mengerahkan tentara Rusia untuk menjalankan operasi militer di wilayah Donbas, Ukraina Timur.
Dan pada hari ini, terdengan suara ledakan di wilayah Ukraina pada pukul 04.44 waktu setempat atau pukul 09.44 WIB.
Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba melalui akun Twitter resminya, membenarkan hal tersebut. Dalam Tweet yang ia tulis, Dmytro Kuleba mengatakan bahwa Putin telah melancarkan serangan penuh ke wilayah pemukiman Ukraina.
"Putin baru saja meluncurkan invasi skala penuh ke Ukraina. Kota-kota Ukraina yang damai berada di bawah pemogokan. Ini adalah perang agresi," tulis Dmytro Kuleba dikutip dari akun Twitter resminya, Rabu, 24 Februari 2022.
Baca Juga: Presiden Ukraina Umumkan Darurat Militer Usai Diserang Rusia, Optimis Bisa Menang karena Faktor Ini
Menanggapi situasi tersebut, Pemerintah Indonesia menyampaikan empat sikap,