Network
SEPUTAR CIBUBUR- Tim Todak memastikan akan tetap berlaga di lower bracket M3 World Championship usai menang atas tim Navi, Kamis, 16 Desember 2021.
Laga Todak vs Navi berlangsung di hari ke-6 kompetisi M3 World Championship menggunaakn format best of 5 (BO5). Artinya, tim yang lolos ke babak selanjutnya harus mengumpulkan 3 poin kemenangan.
Todak menang dengan skor 3-2 di lower bracket M3 World Championship atas Navi. Meski sempat tertinggal 0-2, tim asal Malaysia itu mampu membalikkan keadaan.
Baca Juga: RRQ Hoshi Turun Ke Lower Bracket Usai Dikalahkan ONIC PH 0-3 di Upper Bracket M3 World Championship
Game pertama dan kedua tim Todak tidak mampu menahan gempuran pasukan Navi. Sunsetlover (Jungler Navi) tampil beringas dan tidak memberikan nafas bagi tim Todak.
Memasuki game ketiga, Cikugais dan kawan-kawan (Todak) kembali mendapatkan momentum dan mampu mengejar ketertinggalan menjadi 3-2.
Alasan sempat tertinggalnya tim Todak disebabkan oleh adanya salah satu pemain yang gugup. Hal itu disampaikan oleh Ciku saat sesi interview setelah pertandingan.
"4Meyz sedikit nervous pada game pertama dan kedua, namun, saat memasuki game ketiga ia sudah tidak gugup," ujar Ciku.
Setelah mengatasi rasa gugup tersebut, 4Meyz bermain maksimal dan ia bersama tim mampu memenangi pertandingan tersebut.
Hasil itu membuat Todak melaju ke babak selanjutnya dan akan menghadapi EVOS SG yang turun ke lower bracket usai dikalahkan tim BTK. Sedangkan Navi harus gugur dari kompetisi M3 World Championship.
Turnamen M3 World Championships 2021 digelar secara offline tanpa penonton di Suntec Singapore International Convention, Singapura. Pandemi Covid-19 menjadi penyebab tidak diadakannya penonton di venue.
M3 World Championship diikuti oleh 11 negara, yakni Filipina, Singapura, Kamboja, Rusia, Turki, Amerika Serikat, Peru, Brazil, dan Arab (Timur Tengah). Dari ke-11 negara tersebut total ada 16 tim yang bertanding.
Baca Juga: Kalahkan Blacklist International, BTK Lolos ke Babak Semifinal Upper Bracket M3 World Championship
M3 World Championship kali ini memperebutkan total hadiah sebesar US$ 800.000 atau setara Rp 11,2 Miliar (kurs Rp 14.000 per dolar AS), setelah sebelumnya M1 US$ 250.000 dan M2 US$ 300.000.
Bagi kalian pecinta game Mobile Legends dapat menyaksikan keseruan pertandingan tim-tim papan atas dari berbagai negara tersebut dengan mengakses kanal YouTube resmi game Mobile Legends atau melalui platform streaming Nimo TV.
***
