Keluarga Pemuda Pengidap Gangguan Mental yang Hina Kru KRI Nanggala 402 Minta Maaf

- 2 Mei 2021, 09:42 WIB
HH warga Gunungguruh Sukabumi usai penyampaian permohonan maaf, pasca memposting Ujaran kebencian
HH warga Gunungguruh Sukabumi usai penyampaian permohonan maaf, pasca memposting Ujaran kebencian /Ahmad R/

SEPUTAR CIBUBUR - Keluarga pemuda pengidap gangguan mental asal Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat yang diduga menghina TNI dan menyebar ujaran kebencian terhadap kru Armada Kapal Selam KRI Nanggala 402 di media sosial (medsos) berinisial HH akhirnya meminta maaf.

Permohonan maaf tersebut dilakukan HH di Mapolres Sukabumi Kota yang disaksikan keluarga, personel Polres Sukabumi Kota dan anggota TNI AL dari Puslatpur 6 Antralina Sukabumi.

"Adik saya ini mengidap keterbatasan mental sejak usia tiga tahun. Kami atas nama keluarga dari HH pemilik akun Facebook 'Kholip Ajaw' meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak TNI dan jajarannya, khususnya TNI AL atas komentar adik saya yang tidak sopan di facebook yang membuat anggota TNI merasa sakit hati," kata Empi Hanapi, kakak kandung dari HH di Mapolres Sukabumi Kota seperti dilansir Antara.

Baca Juga: Ini Lima Titik Check Point di Bogor, Ingat Hari Ini Khusus Kendaraan Plat Genap

Di hadapan petugas ia atas nama keluarga berulang kali meminta maaf atas ulah adiknya yang telah menghina TNI dan menuliskan ujaran kebencian atas tragedi tenggelam Kapal Selam KRI Nanggala 402 dalam akun facebook.

Sementara, dengan terbata-bata HH pun juga menyampaikan permintaan maaf atas ulahnya tersebut di media sosial yang menyebabkan personel TNI sakit hati.

"Saya HH ingin meminta maaf kepada seluruh TNI dan jajarannya atas pencemaran nama baik sehingga para TNI sakit hati, sekian dari saya," kata dia.

Sebelumnya, HH sempat diciduk petugas dari Polsek Gunungguruh dan Koramil Cisaat ke Mapolres Sukabumi Kota karena diduga telah mengunggah ujaran kebencian terhadap TNI di media sosial facebook.

Baca Juga: Link Twibbon Peringatan Hari Pendidikan 2 Mei

Halaman:

Editor: Danny tarigan


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah