Network
SEPUTAR CIBUBUR - Pengamat Komunikasi Politik Universitas Esa Unggul, M.Jamiluddin Ritonga mengingatkan, PDIP harus mempertimbangkan matang-matang keinginan untuk memajukan Ketua DPR RI Puan Maharani atau Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai calon Presiden (capres) tahun 2024.
Pernyataan itu disampaikan M.Jamiluddin Ritonga menanggapi keinginan para kader PDIP yang intens ingin mencalonkan Puan Maharani sebagai capres pada 2024.
Saat ini nama Puan Maharani sudah digadang-gadang oleh Barisan Relawan Puan Maharani untuk Indonesia (Barani).
Baca Juga: Elektabilitas Anies Kalahkan Ganjar dan Ridwan Kamil, Ungkap Lembaga Survei KedaiKOPI
"Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua PDIP sekaligus ibu tampaknya sudah mempersiapkan Puan jauh-jauh hari," kata Jamiluddin Ritonga, di Jakarta, belum lama ini.
Menurut Jamiluddin Ritonga, Puan Maharani sudah dimagangkan menjadi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) di era Pemerintahan Jokowi - Jusuf Kalla. Saat ini Puan Maharani menjadi Ketua DPR RI.
"Sayangnya, kita tidak mendengar prestasi monumental saat Puan menjabat Menko PMK. Bahkan Program Revolusi Mental yang berada dibawa kendali Menko PMK tak jelas hasilnya," ungkap dia.
Menurut Jamiluddin, adapun minus prestasi juga terlihat saat Puan Maharani menjabat Ketua DPR RI. Setelah memimpin DPR RI satu setengah tahun, tidak ada gebrakan yang membuat masyarakat kagum terhadap dirinya dan DPR RI.
Baca Juga: Survei ARSC: Sandiaga Uno Kalahkan Prabowo, Airlangga, Rismaharini sebagai Calon Presiden 2024
