SEPUTAR CIBUBUR - Roy Suryo pakar telematika dan informatika ikut angkat bicara terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang belum terungkap.
Menurut Roy Suryo mantan Menpora di era Presiden SBY, pengakuan Danu terkait pembunuhan di Subang sangat menarik untuk dilidik lebih lanjut.
Danu kembali diperiksa secara intensif oleh penyidik Polres Subang terkait kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.
Baca Juga: Petarungan Pengacara Dalam Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang
Hari Rabu 3 November 2021 kemarin, untuk yang kelima kalinya dalam sepekan, Danu kembali dipanggil penyidik Polres Subang dalam kaitannya dengan kasus pembunuh ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.
Sebelumnya Danu telah memenuhi panggilan polisi pada hari Kamis 28 Oktober 2021, Jumat 30 Oktober 2021, Senin 1 November 2021, dan Selasa 2 November 2021.
Mengapa Danu kini menjadi sasaran penyelidikan?. Danu yang bernama lengkap Muhammad Ramdhanu merupakan pegawai di Yayasan Bina Prestasi Nasional yang didirikan Yosef, suami korban.
Danu juga merupakan keponakan almarhumah Tuti yang menjadi korban pembunuh ibu dan anak di Subang. Namun, Danu adalah anak angkat dari kakak Tuti bernama Ida.
Pada pemeriksaan sebelumnya, kepada polisi Danu menyebutkan ia mengizinkan dua orang yang bertugas di Pospol Jalan Cagak masuk ke TKP.