Kapolri Nilai Aturan One Way dan Gage dapat Atasi Kemacetan saat Puncak Arus Mudik Lebaran

- 29 April 2022, 08:42 WIB
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan pemantauan langsung penerapan rekayasa lalu lintas di Tol Japek
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan pemantauan langsung penerapan rekayasa lalu lintas di Tol Japek /Dok Polri

SEPUTAR CIBUBUR - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan, penerapan one way dan ganjil genap (Gage)  di Cikampek hingga Kalikangkung, dapat mencegah terjadinya kemacetan di saat memasuki prediksi puncak arus mudik.

Hal tersebut disampaikan Listyo Sigit Prabowo saat melakukan pemantauan langsung hari pertama penerapan rekayasa lalu lintas (lalin) arus mudik satu arah atau one way dan Ganjil Genap di Tol Cikampek KM 47 hingga Tol Kalikangkung KM 414.

"Baru saja kita melaksanakan kontrol untuk mengetahui secara langsung kebijakan terkait One Way yang mulai diberlakukan dari tadi sore jam 17.00 WIB, dan sampai saat ini masih berlanjut," ungkap Sigit di Tol Jakarta-Cikampek KM 48, Jumat, 29 April 2022. 

Baca Juga: Mudik Antar Pulau, INFA Siapkan 53 Kapal Ferry

Menurut Sigit, pihak Jasa Marga juga melaporkan bahwa volume kendaraan yang melintas di jalan Tol Cikampek terus mengalami peningkatan. Namun, pengelola jalan tol itu menyebut kemacetan masih bisa dihindari.

"Kemacetannya masih bisa dihindari. Dan laporannya tadi pada saat One Way dibuka dimulai jam 17.25 WIB untuk kepalanya (rombongan pengendara paling depan saat diberlakukannya One Way dalam waktu tiga setengah jam)," ujarnya.

Mantan Kabareskrim Polri ini menyampaikan, pihaknya akan terus melakukan evaluasi terkait kebijakan rekayasa one way dan gage di Tol Jawa. Dia berharap dengan rekayasa tersebut lalin menjadi lancar dan masyarakat nyaman saat mudik.

Baca Juga: Ini Jadwal Uji Coba Ganjil Genap di Tol Jelang Arus Mudik Lebaran 2022, Pemudik Harus Tahu

Kapolri juga mengatakan, pihaknya akan terus mengevaluasi kebijakan ini dan berharap puncak arus mudik yang kemarin yang diperkirakan akan terjadi kemacetan yang luar biasa dapat terurai.

"Tentunya dengan rekayasa One Way ini kita harapkan betul-betul bisa mengurai dan membuat masyarakat yang kembali mudik betul-betul bisa nyaman karena kemacetannya bisa kita kurangi," tuturnya.

Dengan adanya evaluasi rutin tersebut, Sigit berharap hal itu juga akan memaksimalkan pengendalian arus lalu lintas di ruas jalan arteri serta alternatif yang dilintasi oleh para pemudik.

Baca Juga: Billy Syahputra Hubungannya dengan DNA Pro Sebatas Jual Beli Mobil Alphard

"Tentunya kita harapkan juga di arteri betul-betul dimaksimalkan pemantauannya karena memang di bawah tentunya akan banyak pasar tumpah dan kegiatan-kegiatan masyarakat lain. Sehingga, baik di jalan tol maupun arteri semuanya bisa digunakan," tutur Sigit.

Sementara itu, Sigit menuturkan dari data rekapitulasi di H-4 Lebaran ini, tercatat sudah ada 52 ribu kendaraan yang melintas di Tol Cikampek, di mana rata-rata per jamnya mencapai angka lima ribu kendaraan.

Sigit pun kembali mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa, penerapan One Way dan ganjil genap akan kembali diberlakukan oleh kepolisian dan pihak terkait. Kali ini, kendaraan ganjil yang diperbolehkan melintas di jalur bebas hambatan tersebut.

Baca Juga: Kronologi Suap Pegawai BPK oleh Bupati Bogor Ade Yasin, Terungkap Hal Mengejutkan

"Terima kasih, dan laksanakan kegiatan pengamanan arus mudik, dengan sebaik-baiknya. Dan kita kawal proses masyarakat yang akan melaksanakan mudik. Supaya betul-betul bisa lancar sesuai dengan motto kita 'Mudik Sehat dan Mudik Nyaman'," tutup Sigit mengakhiri tinjauannya secara langsung malam ini. ***

Editor: Erlan Kallo

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x