Ridwan Kamil Gabung Partai Golkar, Ini Kata Pengamat

- 20 Januari 2023, 13:00 WIB
Ridwan Kamil peringatkan pemudik untuk tidak curi-curi start mudik ke Jawa Barat
Ridwan Kamil peringatkan pemudik untuk tidak curi-curi start mudik ke Jawa Barat /Tangkap layar Metro TV

SEPUTAR CIBUBUR – Bergabungnya Gubernur Jawa Barat, Ridwal Kamil (RK), sebagai kader Partai Golkar (18/1/2023), bakal memberikan dampak positif terhadap Partai Golkar, apalagi dengan posisinya sebagai politisi yang aktif menggunakan media sosial. Apakah bergabungnya RK ke Partai Golkar berdampak terhadap konstelasi Pilpres 2024?

Analis/pengamat Politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago menyatakan bahwa bergabungnya RK dengan Partai Golkar bakal memberikan beberapa dampak.

Baca Juga: Pascabom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Ridwan Kamil Warga Tenang dan Tak Perlu Takut Aksi Terorisme

Pertama, Golkar tentu memiliki segmen baru dalam memperlebar pemilihnya, karena secara infrastruktur pemilihnya selama ini masih terbentuk atas warisan Orde Baru, sehingga bergabungnya RK pemilih pemula dan muda yang kategori Milenial dan Z tentu mudah kenal dengan Golkar.

Kedua, Golkar memiliki alternatif lain capres atau cawapres, jika di tahun 2024 Airlangga gagal maju. Apalagi Jawa Barat sebagai basis suara kunci di Pilpes, bakal menguntungkan bagi Golkar atau capres yang diusungnya.

Baca Juga: Elektabilitas Ridwan Kamil Sebagai Cawapres 2024 Lampaui Sandiaga Uno

“Kang Emil bisa jadi alternatif nih bagi Golkar di tahun 2024 jika Airlangga gagal maju sebagai capres dan cawapres. Nilai jual Kang Emil itu tentu sebagai Gubernur Jawa Barat, yang basis suaranya sangat menjanjikan sebagai capres atau cawapres. Ya, itu tergantung Golkar lagi mau atau tidak usung Kang Emil’, ujar Arifki.

Golkar ini partai yang tidak memiliki pemilik. Jika dilihat lagi dari pengalaman dua piplres terakhir, 2014 dan 2019 Golkar gagal mencalonkan kadernya sebagai capres atau cawapres. Meskipun secara kursi di parlemen berada di posisi dua. Artinya, banyak kemungkinan yang bakal mengubah konstelasi Pilpres 2024 terutama dengan bergabungnya Kang Emil ke Partai Golkar.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas Tempatkan Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil Pilihan Favorit Gen Z dalam Pilpres 2024

Pada sisi lain, anggota Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) PAN dan PPP juga sudah dilirik oleh figur lain. PAN yang sudah memulai kedekatan dengan Erick Thohir dan PPP yang sedang menunggu bergabungnya Sandiaga Uno sebagai kader partai. Lamanya deklarasi capres dan cawapres KIB menjadikan publik berasumsi bahwa KIB identik dengan Ganjar atau figur-figur baru yang populer.

Halaman:

Editor: Ruth Tobing

Sumber: Siaran Pers


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x