"Karena kesibukan dan agenda dari Pak Prabowo yang saya ketahui adalah menghadiri berbagai pertemuan dan forum, terus bertemu dengan tokoh-tokoh, lembaga-lembaga, dan beliau mendapat masukan macam-macam, termasuk dari partai koalisi," kata Muzani.
Dia memastikan bahwa ada nama yang disangkut-pautkan menjadi menteri itu merupakan spekulatif.
"Pak Prabowo sendiri selalu mengatakan bahwa pada waktunya akan disampaikan, tapi untuk menyusun itu tentu saja beliau akan terus berkonsultasi dengan partai koalisi pengusung Prabowo-Gibran," kata Muzani.***