PPI Gelar Refleksi Akhir Tahun 'Menuju Trading Logistik yang Terdigitalisasi' dengan stakeholders

- 19 Desember 2021, 13:14 WIB
Diskusi refleksi Akhir Tahun
Diskusi refleksi Akhir Tahun /Kamsari/Dok. Humas PPI

 

SEPUTAR CIBUBUR - Menjelang akhir tahun, PPI gelar acara sosialisasi pemantapan menuju integrasi trading logistik yang terdigitalisasi sebagai rangkaian kegiatan pada babak baru New PPI ke depan, pada (16 Desember 2021).

Acara ini dilaksanakan sebagai bentuk refleksi akhir tahun dengan mengundang para stakeholders untuk memberikan insight pada babak baru New PPI dengan peran end state sebagai aggregator agri-food dan logistik terdigitalisasi terbesar di Indonesia dalam ekosistem rantai pasok pangan menuju proses holding BUMN pangan.

Baca Juga: Terus Mengalir, Peduli Korban Erupsi Gunung Semeru

Dalam memberikan pemahaman baru, PPI menghadirkan tokoh-tokoh yang mampu menginspirasi dan menambah sudut pandang lain dalam proses bisnis PPI sebagai narasumber, di antaranya: Muhammad Khayam, Direktur Jendral Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil Kementerian Perindustrian; Johni Martha, Sekretaris Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan. 

"Berbicara tentang pangan, artinya kita berbicara hajat hidup masyarakat Indonesia. PPI pascapenggabungan dan merupakan bagian dari Holding BUMN Pangan, akan bertransformasi untuk menghasilkan produk berkualitas melalui sinergi Klaster Pangan, inklusivitas petani, nelayan, peternak dan UMKM untuk memberikan kontribusi besar untuk pemerintah, baik berupa pajak maupun deviden," ujar Nina.

Baca Juga: Jadwal Acara O Channel, Minggu 19 Desember 2021: Final Kejuaraan Voli Antar Klub Wanita

Pascamerger PPI menjadi trading-logistik, Muhammad Khayam menyampaikan peningkatan peringkat indeks daya saing logistik Indonesia, dalam hal ini PPI diharapkan mampu memanfaatkan berbagai peluang yang ada.

Pentingnya sinergi antara industri dan trading menjadi hal yang perlu diperhatikan dengan penataan ekspor-impor melalui neraca komoditas.

Dalam pemaparannya, Gatut Sumbogodjati mendukung PPI untuk terus berkontribusi untuk mendistribusikan produk-produk strategis dan komoditas pertanian lainnya dari daerah surplus ke user/pengguna juga berperan dalam penyelesaian permasalahan logistik terkait ekspor komoditas pertanian.

Baca Juga: Preview Final Kejuaraan Dunia Voli Antar Klub Wanita: Siaran Langsung di O Channel, Minggu 19 Desember 2021

PPI memiliki kaitan yang erat dengan Kementerian Perdagangan sebagai perusahaan perdagangan dan logistik pascamerger, Johni Martha menyampaikan bahwa PPI dapat berperan mendukung mandat Presiden dalam meningkatkan kinerja logistik nasional, memperbaiki iklim investasi, dan meningkatkan daya saing perekonomian nasional melalui revolusi industry 4.0, optimalisasi peran e-commerce, dan sinergi BUMN Klaster Pangan.

PPI kemudian melanjutkan acara dengan motivational session dengan menghadirkan Mardigu Wowiek Prasantyo yang dikenal sebagai Bossman Sontoloyo, dan Kirdi Putra, seorang Entrepreneur - Business Coach Communications & Behaviour Analyst.

Motivational Session ini sebagai wadah untuk menggembleng karyawan/ti PPI dalam melakukan improvement kinerja untuk selalu adaptif dan kreatif untuk menjawab tantangan bisnis trading logistik.

Baca Juga: Kementerian PUPR Selesaikan Pembangunan Rusun Santri di Pekanbaru

PPI akan memberikan nilai tambah yaitu meningkatkan pendapatan, menurunkan biaya, meningkatkan kapabilitas operasional, pendanaan, serta SDM dan  menjadi end-to-end service provider di bidang trading dan logistic.

Motivational Session ini menjadi salah satu wadah untuk menggembleng karyawan/ti PPI dalam melakukan improvement kinerja untuk selalu adaptif dan kreatif untuk menjawab tantangan bisnis trading logistik.

Salah satu yang disampaikan Mardigu adalah untuk mengubah sesuatu, mulailah dari diri sendiri dan mulailah untuk menentukan mimpi untuk mencapai passion dalam hidup.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra dan Scorpio, Minggu 19 Desember 2021: Cinta Percaya pada Perasaan Anda dan Pasangan

Seiring dengan perubahan zaman dan perubahan cara kerja melalui disruption era, kita dituntut untuk selalu mampu beradptasi mengembangkan pola pemasaran produk yang sesuai dengan segmen pasar PPI untuk mencapai keuntungan.

Setelah sesi bersama Mardigu berakhir, pembelajaran berlanjut bersama Kirdi Putra untuk memberikan pemahaman bagi insan PPI untuk melakukan tranformasi melalui psikologi manusia untuk selalu bergerak maju dengan memiliki pikiran terbuka, berkolaborasi, dan fokus pada target untuk mencapai tujuan bersama. ***

Editor: Kamsari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah