Member Net89, DNA Pro Akademi dan Robot Trading Lain yang Kesulitan Withdraw, Ada Kabar Bagus dari Pablo Banua

- 5 Februari 2022, 19:41 WIB
Member robot trading seperti DNA Pro Akademi, Net89 kini sedang keslitan melakukan withdraw
Member robot trading seperti DNA Pro Akademi, Net89 kini sedang keslitan melakukan withdraw /Laman Kemendag

SEPUTAR CIBUBUR - Member sejumlah robot trading seperti Net89 dan DNA Pro Akademi yang sudah dinyatakan ilegal oleh pemerintah kini sedang gelisah.

Pasalnya mereka belum bisa menarik dana (Withdraw/WD) deposit yang mereka setor setelah robot trading tersebut dinyatakan ilegal oleh pemerintah.

Menghadapi kesulitan tersebut, pengacara yang juga selebritas Pablo Banua siap membantu secara pro bono alias GRATIS.

Baca Juga: Blokir 622 Situs Web Perdagangan Berjangka Tanpa Izin, Ini Penjelasan Bappebti

Pablo Banua menyatakan dirinya lewat kantor pengacara Pablo Banua and Co yang ada di 4 cabang akan menyiapkan 53 pengacara agar dana member yang ditahan perusahaan robot trading bisa dicairkan.

Seperti diketahui, pemerintah melalui Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan sudah memblokir 336 root trading yang beropreasi di Indonesia.

Perusahaan robot trading yang diblokir termasuk Net89/SmartX, Auto Trade Gold, Viral Blast, Raibot Look, DNA Pro, EA 50, Sparta, Fin888, Fsp Akademi Pro serta perusahaan lain yang sejenis.

Baca Juga: Tak Hanya DNA Pro, Kemendag juga Blokir Net89, Sparta, Fin888 dan Ratusan Perusahaan Robot Trading Lainnya

Penyedia robot trading tersebut diduga melanggar ketentuan Undang-Undang Tentang Perdagangan Berjangka Komoditi serta diduga menyalahgunakan legalitas Surat Izin Usaha Penjualan Langsung (SIUPL) yang diterbitkan Kemendag.

Menurut Pablo Banua, meski perusahaan-perusahan tersebut sudah dibekukan operasinya oleh pemerintah, namun dana member seharusnya tetap bisa di withdraw.

Apalagi sebelumnya banyak klaim bahwa dana member ditempatkan di broker asing. Namun kenyataannya, kata Pablo, member kesulitan melakukan WD.

"Saat operasional robot trading dihentikan, seharusnya WD tetap bisa dilakukan. Kalau deposit memang tidak bisa lagi," kata Pablo dikutip dari video yang tayang di akun YouTube Tjandra Tedja, Sabtu 5 Februari 2022.

Pablo menduga broker yang diklaim bekerja sama dengan para robot trading itu sesungguhnya adalah mereka sendiri.

Mereka akan kesulitan untuk mengembalikan dana member karena sesungguhnya sebagin dana member sudah hilang karena dikelola dengan skema ponzi.

Pablo menyatakan, seharusnya jika memang dana tersebut dikelola broker, maka dalam waktu 5 menit dana sudah bisa di withdraw seperti pengalamannya selama ini.

Selain itu tidak ada potongan dana yang besar di exchanger seperti yang kerap dilakukan oleh exchanger yang digunakan pelaku robot trading.

Pablo Banua menyatakan dirinya siap membantu para member yang kesulitan untuk menarik dana mereka di entitas robot trading.

Baca Juga: Binary Option sedang Disorot, Doni Salmanan Ungkap Alasan Jarang Update: Kalo Ga Cape, Ga Dapet Duit!

"Saya siapkan 53 pengacara untuk memfasilitasi teman-teman melakukan laporan polisi atau gugatan atau tindakan hukum lain yang diperlukan," katanya. ***

Editor: sugiharto basith budiman

Sumber: YouTube Tjandra Tedja


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah