Network
"Kami terus meningkatkan. Kalau Pak Wahyu capek tutup, bukan karena Scam, tapi karena anda bukan orang yang bisa membangun bersama, maka anda juga akan kehilangan penghasilan dari ATG. Jangan semua mengeluh saat ini, kapan untung, mana suaramu??? Ini tidak adil bagi kami" ungkap Herry.
"Saat ini yang anda pikirkan hanyalah sisi keuntungan pribadi. Pikiran anda setiap hari memberi teman anda uang, setiap hari anda memberi makan, tetapi mencaci-maki, anda berpikir, bagaimana perasaanmu?? Dan itulah yang terjadi sekarang. Jika anda berada di posisi pemilik, saya perjuangkan ATG demi anda untuk membangun bisnis ini. Hanya ejekan yang anda berikan kepada orang yang memberi anda uang? Itu balasanmu? Haruskah kita menyudutkan orang yang memberimu keberuntungan? Jangan menjadi orang yang tidak memiliki rasa terima kasih kepada orang-orang yang membantumu" ungkap Gea.
" Kalian ga bisa bisa WD dulu tapi profit terus naik kan? Tidak bisakah kamu berterima kasih sedikit. Nanti kalau biasanya kamu cari uang sendiri kan? Pemilik kami adalah pengelola dalam aplikasi, pemilik kami tidak hilang, ada niat baik, kejujuran. Jika kita tidak bisa bertanggung jawab dimana perdagangannya, dimana pasarnya, kita akan menjadi yang pertama ditangkap. Semua kantor disegel dan dimasukkan dalam Konferensi Investigasi Kriminal. Apa yang dilakukan Pemerintah? Pemerintah tidak ada niat untuk menghancurkan perdagangan digital ini. Bappebti mengatakan, jika kita ditegur, datang ke sini, kita akan berdiskusi bersama dan mencari jalan. Kami adalah ATG, kami seperti orang sekolah, kami sangat patuh karena kami jujur, jadi kami diarahkan" lanjut Gea.
"Sekali lagi Pemerintah tidak ada niat untuk menghancurkan bisnis yang beretikad baik. Kalau ini masih dicari, bagaimana regulasinya, itu urusan Pemerintahkan? Ketika ketua MPR mengatakan bahwa negara ini harus memberikan ruang yang baik untuk bisnis perdagangan digital, karena potensinya sangat besar. Selama kita berdiri tegak, kita bukan Ponzi, kita ini trading, kalau kita palsu, maka kita sudah tutup tinggal bilang kita kembalikan dana member. Tolong jangan memandang bisnis ini seperti ATG adalah seorang kriminal, penipu selama ini. Anda telah membuktikan bahwa anda menikmati keuntungan, anda telah menggunakan uang itu untuk hidup, berpikir dengan hati yang bersih. Banyak yang semua modalnya kembali ke kantong anda, yaitu untung didalam. Jadi mereka yang merasa itu masih modal anda, bagaimana anda memiliki hati nurani? Perusahaan telah memberi anda keuntungan selama ini." tambah Gea.
Baca Juga: Loss Rp825 Juta, Member Robot Trading Fahrenheit Buat Laporan Polisi
"Yang dapat dilaporkan adalah jika bisnis ini tutup, jika tidak anda dapat mengembalikan dana anda. Lihatlah bisnis ini sebagai bisnis yang memberi anda keuntungan, sehingga anda menilainya dengan sudut pandang yang positif. Terima kasih kita tidak boleh berbicara tanpa etika, kita harus menempatkan diri kita sebagai orang yang layak karena anda hidup dari bisnis ini. Tidak akan mudah, minggu depan kita akan bertemu panthera baru, kita akan pindah ke server LLC3" sambung Gea menerangkan.
Kolom komentarpun dipenuhi nyinyiran dan komentar pedas akan curahan hati dari para founder ATG (Auto Trade Gold).
"Bossss, intinya itu WD LANCAR LAH!!!! JANGAN BANYAK BACOT BOSSS!!!! EHHHH KAMI INVESTOR, SAMA2 DIUNTUNGKAN BOSSS!!! MASA MEMBER CUMA DIKASI SABAR AJA!!! SAKIT JIWA....EHHH BOSSS, FOUNDER+ LEADER....MEMBER WAJAR GAK SABAR, MASA HAMPIR 2 BULAN DIKASI SABAR AJA! GAK MAU DI GORENG! JADIKAN WD LANCAR!!!! GAK USAH KEBANYAKAN ZOOM MEETING!!! PERCUMA!!! CUMA BUAT NENANGIN MEMBER AJA!!!
INTINYA WD LANCAR!!! DAH CUKUP GAK USAH PADA ZOOM2 MEETING SEGALA.GAK GUNA!...INGAT YA! TGL 18 MARET BATAS TERAKHIR...!!! INGAT SAMPE MUNDUR LAGI???? KAMI AKAN BIKIN GERAKAN LAPOR POLISI" ungkap Jafiar Stovani dikutip Seputar Cibubur.com
"Kawan2 seperjuangan....yum laporkanlah...robot sebelah aja ud bertindak masa kita diam saja, sy org kecil kalo lapor duitnya segini2 aja. Plis yg ikut ATG tp org2 yg besar dan berpengaruh mohon dibantu laporkan ke bareskrim saja. Kalo emank bukan ponzi knpa takut diaudit??? Hayooo2" ujar Yosua doank dikutip Seputar Cibubur.com pada laman komentar Curahan hati dari para founder ATG.
