Sebut Sebagai Macan Ompong, Mendag Muhammad Lutfi Bahtah Pemerintah Takut Sama Pengusaha Minyak Goreng

- 18 Maret 2022, 10:50 WIB
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi minta maaf tidak bisa atasi harga minyak goreng.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi minta maaf tidak bisa atasi harga minyak goreng. /Kementerian Perdagangan/

SEPUTAR CIBUBUR – Setelah dua kali mangkir, akhirnya Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menjelaskan kepada DPR terkait permasalahan minyak goreng, yang langka dan mahal.

Muhammad Lutfi mengakui bahwa ia tak memprediksi bahwa serangan Rusia ke Ukraina mengakibatkan kenaikan harga minyak goreng di Indonesia.

Meski demikian Menteri Lutfi, membantah tudingan anggota DPR bahwa pemerintah tak berani melawan pengusaha.

Baca Juga: Menteri Perdagangan Minta Maaf Tak Berdaya Lawan Mafia Minyak Goreng

“Orang yang mengatakan bahwa kita (pemerintah) menyerah kepada pengusaha. Saya katakan secara mutlak tidak ada yang ikut (takut) pengusaha,” kata Mendag dalam Rapat Kerja bersama Komisi VI DPR RI, Kamis, 17 Maret 2022.

Mendag memastikan skema pajak progresif yang baru diterapkan bisa menjadi solusi agar stok minyak goreng dalam negeri aman.

Sebelumnya anggota Komisi VI DPR RI, Mufti Anam menyampaikan kritis pedas setelah mendengarkan penjelasan menteri perdagangan mengenai alasan kenaikan harga eceran tertinggi minyak goreng.

Baca Juga: Bareskrim Buka Hotline Pengaduan, Member DNA Pro, Fahrenheit, ATR, Binomo Bisa Kontak

Menurut Mufti, Kementerian Perdagangan sudah mengeluarkan berbagai kebijakan, namun tak satupun yang terealisasi dengan baik.

Halaman:

Editor: Erlan Kallo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x