Network
SEPUTAR CIBUBUR - Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri terus bekerja keras menuntaskan kasus investasi bodong berkedok robot trading.
Selain DNA Pro yang melibatkan banyak artis, Bareskrim Polri juga terus mengusut kasus robot trading Fahrenheit.
Sejauh ini, Polisi telah memeriksa 27 saksi korban. Dari pemeriksaan terungkap korban mengalami kerugian dengan jumlah fantastis.
Baca Juga: Sering Soroti ATG-DNA Pro-Net89, Roy Shakti Dituduh Ada Hubungan dengan Robot Sparta
Fahrenheit diduga scam dengan modus sengaja MC, Senin 7 Maret 2022 di hari pertama robot trading itu kembali melakukan trading setelah lebih dari dua bulan berhenti.
Dugaan MC yang direkayasa terlihat dari transaksi yang tak wajar seperti open posisi berkali-kali. Selain itu stop loss yang harusnya dipasang maksimal 10% per hari juga tak ada.
Akibatnya ribuan member mengaku mengalami kerugian dan melapor ke Bareskrim Polri.
Baca Juga: Korban Robot Trading Fahrenheit Seret Ketua AP2LI ke Bareskrim, Terungkap Bukti Kuat Keterlibatan
Bareskrim Polri pun kemudian telah menangkap Bos dan operator Fahrenheit. Bareskrim juga terus memeriksa saksi-saksi untuk mendalami kasus ini.
