Network
SEPUTAR CIBUBUR - IHSG ditutup menguat sebesar 56 poin (0.81%) menuju level 7102 pada perdagangan hari Senin 8 November 2022. Sepanjang perdagangan tersebut, tercatat ada 209 saham menguat, 241 saham menurun, dan 274 saham ditutup tidak mengalami perubahan harga.
Trend Bullish, selama di atas 6.995. IHSG closing di atas 5 day MA (7.050). Indikator MACD bullish, Stochastic overbought, di atas support 6.980, candle higher high. Jika bisa di tutup harian di atas 6.980, IHSG masih berpeluang rebound, target 7.091 DONE/7.135/7.250. Jika gagal, rawan menuju 6.958/6.894. Dominan power Buy. Range breakout berada di 6.962 - 7.135.
Resist: 7.135/7.178/7.225/7.256. Support: 7.078/7.050/7.015/6.962. Perkiraan range: 7.055 - 7.150.
Bursa Wall Street mencatat kenaikan. Kemarin indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat signifikan 1,31%, begitu juga dengan S&P 500 yang naik 0,96%, sementara indeks Nasdaq menguat sebesar 0,85%.
Indeks menguat di tengah penantian investor terhadap data inflasi AS yang akan rilis minggu ini. Saham Apple menguat sekitar 0,4% sementara saham Palantir turun setelah menyampaikan kinerja kuartalan yang mengecewakan.
Baca Juga: Pahami 7 Hal ini Jika Ingin Merawat Aglonema, Tanaman Hias Ajaib Pembawa Rezeki
Bursa Asia Pasifik mencatat kenaikan. Kemarin indeks bursa regional Asia Pasifik mengalami penguatan mengikuti pergerakan bursa AS pada malam sebelumnya. Hang Seng naik 2,69%, begitu juga dengan Nikkei yang menguat 1,21%.
IHSG menguat cukup signifikan sebesar 0,81%. China mencatat penurunan eskpor dan impor masing-masing 0,3% YoY dan 0,7% YoY, jauh di bawah perkiraan yang mencatat pertumbuhan. Indonesia mencatat pertumbuhan ekonomi pada 3Q22 sebesar 5,72% YoY, di bawah ekspektasi, namun tetap meningkat dibandingkan kuartal sebelumnya. Rupiah berada di posisi IDR 15.705 per USD.***
